tag:blogger.com,1999:blog-77434839145969113542024-02-07T18:58:48.823-08:00Dave FloraKumpulan Artikel Tumbuhan & Tanamanadinda rahayuhttp://www.blogger.com/profile/08764105321678517781noreply@blogger.comBlogger20125tag:blogger.com,1999:blog-7743483914596911354.post-36812596217248445522017-02-02T05:01:00.000-08:002017-04-27T11:58:42.043-07:00Jual Tanaman Hias Gantung<div style="text-align: justify;">
Tanaman adalah salah satu makhluk hidup yang dapat tumbuh alami baik di sembarang tempat pada habitat aslinya maupun sengaja ditumbuh kembangkan oleh makhluk lain yang bernama manusia. Banyak tujuan manusia mengembangbiakan tanaman. Seperti halnya untuk persediaan bahan makanan, dijual hasil produksinya, menambah koleksi pekarangan di rumahnya, persediaan bumbu dapur atau obat herbal keluarga, melahirkan nuansa indah di ruangan rumah atau kantor, hingga sebagai tanaman pengusir nyamuk. Karena sejatinya, manusia memelihara dan merawat tanaman kesayangannya seperti pada hewan. Selain itu, tanaman sendiri dibagi pada beberapa macam. Seperti tanaman palawija, tanaman padi-padian, umbi-umbian, tanaman obat keluarga, tanaman hias dan banyak ragam lainnya.</div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img border="0" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgN2o7ZnHzM_c6YbDkqcBlIa5lR1ZOoje4SrGiuFV6xyCCb_ZKKwhEK7wp64_1ugF6J8sMGcrHnowGf-gsZyuWO-y8LGhvoGPF7ulYGwb8PsleytahNU90eAFWSDDaWfsBIJOPfQaGu5KSy/s400/chlorophytum_spider_plant_in_kit_lipari_hanging_pot_21.5cmxh12.8cm_-_white_1_1.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="400" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Tanaman Spider Plant Menggunakan Pot Gantung Yang Cantik</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
Tanaman hias merupakan tumbuhan hidup yang pada masa modern ini sengaja ditanam di beberapa titik seperti pekarangan atau berAnda rumah, halaman kantor/gedung, taman sekolah maupun di tempat lain yang salah satu tujuannya untuk meningkatkan nilai estetika/keindahan. Tanaman hias membentuk keindahan dari rangkaian bentuknya, warnanya, tekstur batangnya, daunnya hingga kelopak bunganya dengan nuansa yang khas. Sehingga tak salah apabila tanaman hias kini menjadi ratu flora karena nilai ekonomisnya yang melambung tinggi. Tanaman hias berkembang biak dengan cara vegetatif, terutama vegetatif buatan. Tanaman hias sendiri ada yang ditanam di emperan pekarangan hingga yang digantung seperti halnya jemuran pakaian. Akan tetapi, tidak semua tanaman hias cocok digantung pada tepi langit-langit rumah. Karena ada beberapa tanaman hias yang tumbuh tinggi ke atas.</div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img border="0" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj1rLvYVO0DWfPh4wzEgJeEWOsALPKmxw4YPZTZyZiA1dU95LZA0kcpbGmw4NwU76qRVCwDw6JmUaqZhXnWGg6iRvza5lpI7uGx0PDt6PJjQ6v47k7un4_TaFZsSoHhnbWwgzp-MS7TvEsp/s400/d3d94c4095e6e33f0313811910958553.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="328" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Philodendron, Bunga Gantung Hidup Yang Sangat Elegan</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
Tanaman hias gantung pada umumnya tumbuh menjalar ke samping dan bawah. Beberapa nama yang biasa menjadi tanaman hias gantung di antaranya bunga lipstick, bunga petunia, bunga jarum, bunga creeping charlie, helbras rambat, tradescantia, peperomia, portulaca, sirih gading, kaktus, geranium, sweet alyssum, philodendron, spider plant, begonia, lobelia dan masih banyak lainnya. Selain itu ada beberapa tanaman hias gantung yang bisa ditempatkan di langit-langit dalam rumah (indoor) seperti anggrek, daun bahagia (Dieffenbachia), bugenvil, kaktus, gerbera daisy, krisan, spathiphyllum, sri rejeki, lidah mertua dan beberapa lainnya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Di toko online bibitbunga .com juga menyediakan bermacam-macam tanaman hias gantung, di antaranya :</div>
<br />
<ul>
<li style="text-align: justify;">Geranium (bunga yang punya nama lain Pelargonimus ini tersedia dengan berbagai jenis dan warna, tanaman ini dapat hidup dengan suhu yang sedang)</li>
<li style="text-align: justify;">Philodendron (bunga yang indah namun beracun karena mampu menyerap polusi udara ini juga tersedia)</li>
<li style="text-align: justify;">Sirih gading (disebut juga pothos dapat hidup dengan suhu rendah dan cahaya yang sedikit)</li>
<li style="text-align: justify;">Spider plant (bunganya menjulur seperti laba-laba dan memiliki daya serap tinggi terhadap polusi udara)</li>
<li style="text-align: justify;">Krisan (tersedia dengan berbagai warna dan jenis, bunga ini mampu menyerap polutan benzena yang termasuk berbahaya bagi tubuh)</li>
<li style="text-align: justify;">Alyssum (juga tersedia dengan berbagai jenis dan warna serta mampu hidup dalam suhu dan cahaya yang tidak harus tinggi)</li>
<li style="text-align: justify;">Selain itu ada pula bougenville, swedish begonia variegata, peperomia clusiifolia, lili paris, lidah mertua (Sansevieria trifasciata), kaktus, anggrek, lipstick, dengan berbagai warna serta jenis yang dapat dipilih dan masih banyak lagi lainnya.</li>
</ul>
<br />
<span style="text-align: justify;">Dengan harga yang tak menguras kantong dalam-dalam, tanaman hias gantung di atas dapat didapatkan hanya di bibitbunga .com sebuah online shop yang menjual beragam kebutuhan botani baik tanaman maupun peralatan. Jadikan tanaman hias gantung yang tersedia lengkap pada bibitbunga .com online shop sebagai bagian dari koleksi flora di pekarangan rumah, kantor maupun taman Anda.</span>adinda rahayuhttp://www.blogger.com/profile/08764105321678517781noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-7743483914596911354.post-42947578547399298772017-02-02T04:44:00.004-08:002017-04-27T11:19:46.334-07:00Jual Perlengkapan Hidroponik<div style="text-align: justify;">
Semakin sempitnya lahan (terutama pertanian) karena peralihan untuk menjadikannya areal perumahan atau pun bangunan gedung, membuat resah para pecinta botani (hobiis). Padahal, kebutuhan akan sayuran tetap meningkat baik di perkotaan maupun pelosok desa. Belum lagi areal pekarangan warga yang sempit tetapi tanahnya berasal dari sisa-sisa bangunan sehingga struktur tanahnya tidak sesubur sebelumnya. Ditambah lagi curah hujan yang seringkali tinggi terutama pada musim penghujan, mengakibatkan pencucian hara tanah dan menyebabkan pupuk kimia yang diberikan pada tanaman kurang efektif dalam bekerja.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img border="0" height="347" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgA9m39RGVr5HqgMW5rQWD5lN_UMrgIVc-uEjbs-L-r4gSptwXQyTiqx99psy7MAwMZBf7R1p2H4vKr-1AmrV5iHS_kI16ylhZn1aifQaumDPVXlDaVxrTX1Ptyjwfa36nXUgf6rNv8olPY/s400/PH+Meter+Tanah.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="400" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">PH Meter Tanah, Salah Satu Peralatan Hidroponik Yang Wajib Anda Miliki</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
Salah satu solusi yang pada era kini giat diterapkan adalah sistem penanaman hidroponik. Berawal dari keberhasilan W.F. Gericke (Universitas California) pada tahun 1930-an yang mengembangkan teknik penanaman aquaculture. Karena penyebutan nama yang dinilai masih kurang tepat, maka W. A. Setchell yang juga dari Universitas California, memberi sebutan hidroponik untuk sistem penanaman tersebut. Media tanam yang digunakan pada sistem penanaman tersebut bukan saja menggunakan tanah, tetapi dengan air. Sehingga lebih tepat diberi sebutan hidroponik, di mana kata tersebut berasal dari bahasa Yunani hydro yang berarti air dan ponos yang artinya kerja. Prinsip kerja sistem penanaman hidroponik adalah fertigasi yang merupakan gabungan dari fertilization (pemupukan) dan irrigation (pengairan). Sistem penanaman hidroponik sendiri dapat diartikan sebagai kegiatan bercocok tanam menggunakan media air sebagai pengganti tanah, di mana air dan nutrisi (pupuk) mengalir secara kontinu pada suatu talang yang dibuat dengan kemiringan tertentu.</div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img border="0" height="333" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjTtCDrLGaqBGOhew4amPcpGG2_re5flb1r9pEuNr5AkAO5cftAoJV7Gohln5tizrqblXPTT4R6QamRaNp1GFBgRSWp-V5XS5tA_3N70Ez2O04b71nHXa3LFkWEDQbpBOqQnp0KCrazPa3i/s400/boxandmeter.png" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="400" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Perlengkapan Hidroponik Untuk Mengukur Kelembaban Ini Bernama, Hygrometer</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
Prioritas penting dalam aliran larutan nutrisi (pupuk) pada hidroponik yaitu adanya pengontrolan konduktivitas elektrik/electro conductivity (EC) yang dapat diukur menggunakan alat EC meter. EC meter akan mendeteksi bagaimana larutan nutrisi yang sedang mengalir, karena kualitasnya akan menentukan keberhasilan produktivitas tanaman hidroponik. Kemudian, pH (tingkat keasaman) juga penting pengontrolannya. Setiap formula nutrisi akan memiliki pH yang berbeda karena garam yang terkandung dalam pupuk mempunyai keasaman yang beda jika terlarut dalam air. Tingkat keasaman larutan dapat diukur menggunakan kertas lakmus (manual) tetapi hasilnya kurang akurat, atau dengan pH meter yang keakuratannya lebih tinggi. Selain itu, suhu dapat mempengaruhi laju reaksi pada pertumbuhan tanaman. Suhu mempengaruhi penyerapan unsur oleh akar tanaman. Di mana suhu yang optimal pada sistem hidroponik adalah 28 – 30 0C. Untuk mengontrol suhu serta kelembaban (RH) dalam menunjang sistem hidroponik, dapat menggunakan termometer.</div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img border="0" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi0nF1u238Xo3Q19C-x6EWgKJcD0_NzWH5VXu2M6WpjbUqE7ZNHuTSDEN-0h4URMCECTUQCTDyPcZ5l6OwJqYngmAt5YlAv6RYsmDiIgLX89-DaB9PzkbjAV6KvGmwQByGESVmG8Dql7O3t/s400/14766440_9914d28d-0573-41be-b155-5a44d490abc8.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="400" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Stick Dripper, Perlengkapan Hidroponik Untuk Sistem Drip Irrigation (Irigasi Tetes)</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
Hidroponik bisa dilakukan menggunakan media kultur air (tanpa media pendukung lain untuk perakaran tanaman) atau kultur substrat/agregat (ada media padat untuk perakaran). Pada kultur substrat/agregat, media penunjang yang bisa digunakan seperti sekam, pasir, rockwool.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sarana yang juga penting untuk sistem hidroponik adalah pelindung plastik/kasa. Pelindung tersebut untuk menghindari intensitas matahari atau hujan yang berlebihan serta hama yang menyerang. Akan tetapi, pemasangan plastik/kasa juga harus dibuatkan ventilasi sepanjang sisi sampingnya agar lebih terkontrol suhu dan kelembaban, yang tidak mengganggu tanaman hidroponik. Plastik yang biasa digunakan adalah plastik UV maupun polikarbonat.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img border="0" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj5uCNwBuBk_sa0H0ioAc3pSG3BfiOZZoynHAO9Zf7_96I57yfvNTXLidAPDCyB_MVN0nVgTJiI70zNLMRz6UvRH-FLoiHvB0IGTT7MG1rlUSWYUe9JFNrt3PL6QjOyTT_LhGnv1HRSmwY4/s400/Grow+Light.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="400" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Grow Light, Dapat Digunakan Untuk Pengganti Sinar Matahari Yang Tidak Menentu</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
Beberapa perlengkapan hidroponik yang dibutuhkan berdasar sedikit uraian di atas, seperti Electro Conductivity (EC) meter, pH meter (serta pH buffer powder), termometer dan higrometer, plastik UV, rockwool, termasuk alat penunjak lain di antaranya selang HDPE, starter kit hidroponik, hole saw kit benz, net pot hidroponik, TDS meter, kain flanel hidroponik, stick dripper, scattering stick dripper, nepel ulir dan unit peralatan lainnya tersedia di online shop bibitbunga.com dengan harga yang murah dan kualitas tetap terjaga.</div>
adinda rahayuhttp://www.blogger.com/profile/08764105321678517781noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7743483914596911354.post-65010316147517797132017-02-01T04:38:00.000-08:002017-04-27T11:20:09.749-07:00Tanaman Hias<div style="text-align: justify;">
Siapa yang tidak tahu tanaman hias? Tanaman yang pada umumnya ditanam untuk koleksi, dekorasi pada bangunan atau ruangan bahkan diperjual-belikan. Tanaman hias sendiri memiliki berbagai macam yang jika berdasarkan jenisnya ada tanaman hias akar, batang, daun, bunga dan buah. Sedangkan berdasarkan tempat tumbuhnya, ada tanaman hias biasa, tanaman hias gantung dan air.</div>
<br />
<h3>
A. Tanaman Hias Akar</h3>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img border="0" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhOhZgRL0cAVkN8_jC6RkDCyY_0cDsc54UA_sv7Da7HTlZ_VsHJuMaxUyV22dv_bA6j3O-wNDzeb2nM4AgKibeG6DXRB-cKEHCy2ks5dQCvMun8npgbUOD9IsqGcFLOmAtBBxrL4hHDMnYx/s400/ficus-elastica-decora-small-3d-model-max-obj-3ds-fbx-mtl.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="400" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Contoh Tanaman Hias Akar, Ficus elastica</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
Yakni tanaman hias yang bagian akarnya menjadi pusat keindahannya. Contoh tanaman hias akar seperti Artocarpus altilis, Canarium sp., Ficus benyamina, Ficus elastica dan lainnya.</div>
<br />
<h3>
B. Tanaman Hias Batang</h3>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img border="0" height="348" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhCaFoACFHTxiUfLpt55WafUjcGmVysiYlF4LwlasIatwV2gPiYXV44gFjGU1WgJMztjfP2Izzgn-emFOVHB_dxWResp9GaXGdvCHZHGHih5nLrrFkyDZatPB1xENAjOYeBI3AebL2xVfsR/s400/bambu-air.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="400" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Bambu Air Termasuk Tanaman Hias Batang</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
Yakni tanaman hias yang batangnya memikat perhatian karena bentuk atau ukurannya. Contoh tanaman hias batang di antaranya kamboja, kaktus, bambu air dan bambu kuning serta palem bambu.</div>
<br />
<h3>
C. Tanaman Hias Daun</h3>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgeCZRDifBABeAUfDQ83diE-Ut00UPXDu2EaFYEfYEBk69kuEoaDS8CM4edDVr-XsgGUFMIr4fK3cUxfUBVvXahdP7f2BFZjOSUPXRBWPRaCen3FyuSyvBSY-y52pb5o1n4DFoYrtjnAEJE/s400/keladi-red-star.jpeg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="400" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Keladi Red Star, Tanaman Hias Daun</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
Yakni tanaman hias di mana bagian daunnya adalah letak keindahannya. Contoh tanaman hias daun antara lain :</div>
<br />
<ol>
<li style="text-align: justify;">Suplir, lahir dari anak suku Vittarioideae, suku Pteridaceae dan memiliki nama lain Adiantum.</li>
<li style="text-align: justify;">Palem kuning, lahir dari suku pinang-pinangan dan termasuk tanaman yang tahan dengan terik matahari.</li>
<li style="text-align: justify;">Kuping gajah, memiliki nama ilmiah Anthurium Crystallinum dan banyak dijumpai sebagai penghias taman/ruangan karena keunikan daunnya yang bentuk pola dan warna hiasannya besar, seperti jantung dan lebih mirip dengan kuping gajah.</li>
<li style="text-align: justify;">Sri rejeki, lahir dari suku talas-talasan (Araceae) dan memiliki nama ilmiah Algeonema. Dengan bentuk daun dan paduan warna yang beragam, membuatnya banyak memikat masyarakat untuk memilikinya di pekarangannya.</li>
<li style="text-align: justify;">Paku tanduk rusa, berasal dari keluarga Polypodiaceae dan disebut juga simbar menjangan. Tanaman ini yang biasanya dibudidayakan sebagai tanaman hias adalah jenis Polypodiaceae bifurcatum yang memiliki banyak cabang dan lebih dari satu titik pertumbuhan.</li>
<li style="text-align: justify;">Dieffenbachia, biasanya dikenal dengan bunga bahagia atau daun bahagia. Tanaman hias daun ini sering dijumpai pada rumah, kantor atau taman-taman lain, dengan bentuk tajuk serta warna daun hijau dilengkapi bercak hijau dan kuning.</li>
<li style="text-align: justify;">Calathea, tanaman ini memiliki daun berbentuk elips dan oval yang lebar serta sensitif terhadap kegelapan sehingga di saat malam, ia akan melipat sendiri daunnya.</li>
<li style="text-align: justify;">Spider plant, bentuknya yang merambat seperti kaki laba-laba serta kemampuannya menyerap polusi udara.</li>
<li style="text-align: justify;">Keladi red star, merupakan tanaman yang tulang daunnya berbentuk bintang, berwarna merah cerah serta dilengkapi tangkai daun merah muda berbelang hitam.</li>
<li style="text-align: justify;">Zamia, termasuk tanaman gurun yang tetap bisa hidup meski suhu udara panas/kering.</li>
<li style="text-align: justify;">Saka asparagus plumosus, anggota keluarga Asparagus Plumosus ini termasuk tanaman sejenis paku yang memiliki daun lebat mirip kumpulan jarum halus.</li>
</ol>
<br />
<h3>
D. Tanaman Hias Bunga</h3>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img border="0" height="365" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi1OSUatyvlAKe4xv_CzccfuPc7eX7-dLMaUseTBXzFzIIhJQxZeRwvFbhRwOwpLa9jsh2Q88tqCT6bnsmuxk5FEo74F-nskZa9bBrrnZ0sRlO0kfvDWw4WmkWo9W1r1f-nPzvUAUJY1Btc/s400/Magnolia-grandiflora-Little-Gem--Littlegemtrees--cc-by-nd-2-0.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="400" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Gambar Bunga Grandiflora</td></tr>
</tbody></table>
Yakni tanaman hias di mana prioritas keindahannya terletak pada bagian bunga. Bunga yang memiliki ragam bentuk serta warna yang memukau. Contoh tanaman hias bunga di antaranya :<br />
<br />
<ol>
<li style="text-align: justify;">Bunga mawar, salah satu yang sudah tak asing lagi di masyarakat khususnya para remaja karena merupakan pengungkap rasa cinta. Berdasarkan tempat tumbuh, bunga mawar terdiri dari jenis hybrid tea, grandiflora, climbing rose dan floribunda polyantha.</li>
<li style="text-align: justify;">Bunga melati, ialah tanaman perdu yang menjadi simbol nasional negara Indonesia dengan sebutan bunga “puspa bangsa” karena melambangkan kesucian, kemurahan dan seringkali digunakan saat ritual-ritual sakral seperti pernikahan.</li>
<li style="text-align: justify;">Bunga sepatu, berasal dari suku Malvaceae dan di Indonesia sendiri banyak ditumbuhkan sebagai tanaman hias karena warna memikat kelopak bunga yang memiliki nama ilmiah Hibiscus rosa-sinensis ini.</li>
<li style="text-align: justify;">Bunga kamboja, jenis bunga yang dianggap “keramat” karena sering diidentikkan dengan ritual, kejadian atau pun tempat yang mistis seperti kuburan atau perdukunan. Bunga yang memiliki nama ilmiah Plumeria ini mengandung lupeol, triterprenoid amirin dan fulvoplumierin yang mampu menurunkan demam, mengurangi rasa sakit serta radang.</li>
<li style="text-align: justify;">Bunga kemuning, merupakan bunga yang mengandung murremeranzin, murrangatin, murralonginal, pranferin dan isopropylidene. Pohon dari bunga yang memiliki nama ilmiah Murraya paniculata ini mampu tumbuh menjulang hingga 7 meter.</li>
<li style="text-align: justify;">Bunga kenanga, memiliki nama ilmiah Cananga odorata dengan warna khas hijau kekuningan. Kenanga perdu dapat tumbuh mencapai 3 meter.</li>
<li style="text-align: justify;">Bunga anggrek, lahir dari suku Orchidaceae dengan banyak varietas dan ada 5000 – 6000 jenis yang ada di Indonesia, baik yang tumbuh pada alam bebas maupun yang sengaja dibiakkan.</li>
<li style="text-align: justify;">Bunga matahari, berasal dari suku kenikir-kenikiran dan termasuk tumbuhan semusim, dengan warna kuning khasnya seperti sang surya.</li>
<li style="text-align: justify;">Bunga aster, bisa tumbuh kapanpun karena tidak memiliki masa berbunga seperti tanaman lainnya.</li>
<li style="text-align: justify;">Bunga asoka, pohonnya sangat disucikan kaum Hindu.</li>
<li style="text-align: justify;">Bunga geranium, dengan paduan warna merah muda, merah, ungu serta putih membuat para penikmatnya menjadi giat memeliharanya di pekarangan rumahnya. Belum lagi, bunga yang dikenal dengan tapak dara ini, menyerbakan aroma khasnya dan menjadikannya salah satu bahan wewangian.</li>
<li style="text-align: justify;">Bunga bugenvil, merupakan bunga yang dikagumi penikmat flora karena bentuk, struktur hingga warnanya yang sangat memikat, bahkan perawatannya pun mudah.</li>
<li style="text-align: justify;">Bunga tulip, bunga yang sesungguhnya berasal dari Turki Usmani dan seringkali menjadikan latar sebuah lukisan.</li>
<li style="text-align: justify;">Bunga lily, salah satu bunga musim panas yang menyebarkan aroma wangi khasnya.</li>
<li style="text-align: justify;">Bunga alamanda, memiliki nama lain yaitu bunga terompet emas dan Allamanda cathartica. Getah tanaman dari alamanda ini memiliki anti bakteri dan anti biotik terhadap jenis bakteri Staphylococcus.</li>
<li style="text-align: justify;">Bunga edelweis, tanaman hias yang tidak bisa dimiliki seseorang, karena hanya mampu tumbuh di wilayah puncak maupun pegunungan. Sehingga, jika ingin menikmati keindahannya, kita harus menempuh pendakian puncak pegunungan terlebih dahulu.</li>
</ol>
<br />
<h3>
E. Tanaman Hias Buah</h3>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img border="0" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhTpcQPMM-WbCOa5Hz6gtDTL2WFQDFfoZ4RLJ0Yq08FArR1X6jHf24GCzx_b4WuO7X06N159_IhTdX1_iwT0z9NxVRCgrOxxZiSPQdZy6G5ZO1H8bxz1h_0IF_DmU7ZB-mgIwhvfysYnzoq/s400/nanas+medusa.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="400" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Nanas Medusa</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
Yakni tanaman hias yang pusat perhatiannya ada pada buah yang dihasilkannya. Apalagi, buah tersebut bisa dimakan atau bahkan menjadi obat. Contoh tanaman hias buah antara lain :</div>
<br />
<ol>
<li>Buah naga, bentuk buahnya yang bulat dengan duri lunak di sekelilingnya disertai warna merah menyala, membuat buah ini dimiripkan dengan sosok naga. Bahkan saat ini, buah naga seringkali dicari untuk dijadikan sebagai obat herbal.</li>
<li>Lemon, jenis yang biasa dijadikan tanaman hias ialah lemon impor Australia. Buahnya lonjong berwarna kuning cerah, kulitnya lebih tebal dan aromanya lebih harum memikat ketimbang lemon lokal. Tetapi, juga memiliki rasa masam seperti jenis lokal.</li>
<li>Nanas medusa, tanaman hias ini memiliki buah yang kecil dibandingkan nanas lainnya.</li>
<li>Nanas merah, sama seperti nanas biasa, hanya saja warnanya merah. Daging buahnya tetap bisa dimakan dan dianggap sebagai buah pembawa rejeki bagi etnis Tionghoa.</li>
<li>Jeruk nagami, masih dalam keluarga Citrus dengan buah yang lonjong dan kecil. Jeruk nagami tidak berbuah tahunan tapi setiap saat bisa menghasilkan buah yang dagingnya bisa dimakan dan kulitnya juga terasa manis.</li>
<li>Cabai pelangi, lebih cocok dibudidayakan sebagai tanaman hias dengan warna buahnya yang mirip cabai dengan warna-warni yang menarik. </li>
</ol>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Kemudian yang berdasar lokasi tumbuhnya. Pertama, tanaman hias biasa yang merupakan tanaman hias yang biasa/sering kita temui. Kedua, tanaman hias air yang merupakan tanaman hias yang tumbuh baik di perairan. Ada yang hanya terendam sebagian dan ada pula yang terendam seluruhnya. Biasanya, tanaman hias air ini ada yang tumbuh alami ada pula yang sengaja dibiakkan untuk melengkapi keindahan taman air seperti kolam. Contoh tanaman hias air seperti eceng gondong, teratai, bambu air, seroja/lotus, semanggi, selada air, pisang air, melati air, keladi-keladian, kiambang, azolla, calla lily, water canna, mosaic plant, yellow water poppy dan lainnya.</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Sedangkan tanaman hias gantung, merupakan jenis-jenis tanaman hias yang biasanya dibiakkan pada pot dan digantung pada langit-langit rumah. Contohnya geranium, philodendron, sirih gading, spider plant, krisan, alyssum, bougenville, begonia, lili paris, lidah mertua, kaktus, anggrek, lipstick dan tanaman lainnya yang biasanya tumbuh tegak berdiri tidak tinggi atau yang tumbuh menjulur ke samping/bawah.<span id="goog_224518428"></span><span id="goog_224518429"></span><a href="https://www.blogger.com/"></a></div>
adinda rahayuhttp://www.blogger.com/profile/08764105321678517781noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7743483914596911354.post-46232496165058193892017-02-01T04:18:00.002-08:002017-04-27T11:20:38.621-07:00Jual Bibit Tanaman Hias<div style="text-align: justify;">
Tanaman adalah salah satu makhluk hidup yang ditumbuh kembang biakkan oleh manusia dengan maksud dan tujuan tertentu. Misalnya saja tanaman obat-obatan atau yang dikenal TOGA, ditanam dan dibiakkan untuk persediaan obat-obatan herbal yang mampu mengobati penyakit tertentu. Selain itu juga ada tanaman hias. Tanaman hias bukan terbuat dari plastik yang ditata sedemikian rupa untuk keperluan dekorasi rumah atau kantor. Tetapi, merupakan tumbuhan hidup yang sengaja ditanam baik itu di teras rumah, kebun, area sekolah, kantor dan tempat lain, yang memiliki nilai keindahan atau estetika sebagai sisi utama yang membuatnya disebut dengan tanaman hias.</div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img border="0" height="298" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgHpndmpL2jpv_AMG_iIUMjOsT24XBY8LFozRYzsaHbLKwMCyWLKvdXi3rm3_dOOLMRIHTcg4U1UBw8dlFih_49htUrFkryuPKgUQiYWYwQG3uS11nU9c9rnzSoW1wlQZpW4Ng0yAqy5pa6/s400/DieffenbachiaL4.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="400" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Tanaman hias Dieffenbachia</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
Baik dari bentuk, warna, tekstur batang, daun atau pun bunganya memiliki corak khas sehingga menjadikannya tanaman yang menghasilkan nilai rupiah tinggi dan kini banyak digandrungi masyarakat di Indonesia. Dengan harga bibit yang murah kemudian dikembang biakkan dengan baik sampai menjadi tanaman hias yang dapat dijual dengan nilai ekonomi yang berlipat-lipat. Di kota-kota besar seringkali diadakan pameran tanaman hias. Harganya? Jangan ditanyakan lagi.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img border="0" height="288" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgK9JjKXpOYCdYm-fK8E4e-PSI9hdJSLYp49dQZFJKCMjygbxCEbuKtWwGXjIHp12hrszbya6uvsSwTCNIDDZ9ajJE1nrbs3Q5ddh2nQbx-Pgil5lMjeC3gQNNB6xNNvUiSwc7dL1fFbKTf/s400/tanaman-puring.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="400" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Tanaman Hias Puring</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
Tanaman hias mampu menandingi harga smartphone bahkan lebih dari itu. Tak hanya itu, kontes tanaman hias juga kerap diadakan dengan piala, penghargaan bahkan hadiah telah menanti yang nominalnya dapat setara dengan harga sebuah motor.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img border="0" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhGoGyDPmKkn4ysiwaAw5iaQCINEhsWaSqKZ1NJvhn4Ml_9R-xBqkCFji-_ZfS8kliOUMHz0egBF8sobEf7w2gDxqYKQDRmlVQE9qpxb5rSdzvL7P-2elN0gTgnG48SJSidC5oqE0BSVdQu/s400/begonia+rex+helen+teupel.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="400" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Tanaman Hias Begonia Jenis Rex Merry Christmas</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
Penanaman tanaman hias pada intinya sama dengan tanaman lainnya. Biasanya, tanaman hias dibiakkan dengan cara vegetatif, khususnya vegetatif buatan. Dilakukan dengan vegetatif buatan karena relatif lebih cepat pembiakkannya dan kualitasnya pun biasanya lebih baik dari cara perkembang biakan lain. Walau demikian, setiap tanaman tidak dapat dibiakkan dengan cara yang sama. Pembiakan tanaman hias biasanya dilakukan dengan cara merunduk, stek maupun dengan membagi atau memisah tanaman dari rumpunnya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img border="0" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg3xfAxHwFdDh0F1qT5uWO1GIXCPqEmqgJRCXWO3kDRE9rkSr15Yc7qI7svLzHBJHBYbVtH9eL46GSjkqapgRDM6KOuUenlI9n2M2qnAL-MISWHVnllT1Y55Urm98oxa8tUPFloa3889GZg/s400/Azalea+Kecil+2+grosir+tanaman+hias.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="400" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Tanaman Hias Azalea</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
Tanaman hias Dieffenbachia biasanya dibiakkan dengan cara stek batang. Lain halnya dengan tanaman puring yang dibiakkan dengan stek batang berkayu. Tanaman begonia yang jaringan daunnya bersifat meristematik membuatnya mampu dibiakkan dengan cara stek daun. Cara menyetek sisi pucuk tanaman bisa digunakan seperti pada tanaman Azalea serta Excolcaria bicolor (sambang darah).</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Membagi atau memisah tanaman dari rumpunnya adalah cara pembiakkan yang cocok untuk jenis Aglaonema, Costatum, Maranta, Calathea dan beberapa jenis lain di mana tanamannya tidak memiliki batang. Sedangkan pembiakkan merunduk dapat dilakukan seperti pada Episcia dan Chlorophytum.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img border="0" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEikYsQAZMV4HuLS-6pxOLtTvkK3aLqtrub0tDCzBjkqUofp1-HU5e4yhRpo5of4lw8E9Rgk4g4PveU7M9clbXZ6GDfs9jjaEQlOeCGUIvhkEctEhxF76vIBpAVkWcu8ihzQDCoq6_6ZXYL_/s400/sambah+darah.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="400" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Tanaman Excolcaria Bicolor atau sambang darah</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
Untuk melengkapi keindahan bernuansa alam bahkan yang mampu menggairahkan semangat dengan aroma wangi (aroma terapi) baik di rumah, kebun, taman kota, sekolah atau kantor, salah satu caranya adalah dengan menanami tanaman hias. Karena ada beberapa tanaman hias yang juga mampu meninggalkan aroma wangi, seperti lavender. Tanaman hias cukup diletakkan di setiap sudut ruangan atau pun beranda sebagai dekorasi alamiah dan penyambut tamu yang dapat memberi kesan indah nan asri.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img border="0" height="278" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgqzYaE0qE9P4kGUxzv1gaHCIdMipnXW7byrqYxM4iwYAmBmhw59iPwZ9myZnvEDU6ewXaa5l_ZsPiiIsEC1SQcXjEefxOfsOr_FHGYbSRVc1WiqhbJNVWtmtSoepXKpfiMm0VtW3Rva8JB/s400/Maranta-leuconeura-kerchoviana.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="400" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Tanaman Hias Maranta</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
Online shop bibitbunga .com adalah salah satu toko online yang sudah terverifikasi dan menjual berbagai hal yang berhubungan dengan dunia flora. Seperti halnya bibit tanaman hias yang tersedia dan dapat dipilih sesuai keinginan serta budget masyarakat. Lavender, amaranthus, ageratum, antirrhinum, lotus, amarilis, sedap malam, alyssum dan masih banyak lagi bibit tanaman hias yang tersedia di bibitbunga .com. Bibit telah dipilih dan disortir sehingga pengaplikasiannya mudah dengan jaminan kualitas yang baik. Cukup memilih jenis tanaman hias yang diinginkan, sesuai selera atau yang sesuai kebutuhan untuk melengkapi koleksi, kemudian mengordernya dan langsung memulai penanaman di lahan yang sudah disiapkan.</div>
adinda rahayuhttp://www.blogger.com/profile/08764105321678517781noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7743483914596911354.post-6896670968739073602017-01-31T05:31:00.001-08:002017-04-27T11:21:04.807-07:00Tanaman Obat<div style="text-align: justify;">
Pada masa modern dengan berbagai macam penyakit yang menyerbak, membuat masyarakat seperti kelimpungan mencari obat penawarnya. Bahkan sudah banyak ahli/peneliti yang terus mencari dan meneliti obat-obatan untuk berbagai penyakit seperti dari tanaman. Selain beberapa tanaman obat keluarga (TOGA) yang sudah lama dikenal, ternyata masih banyak tanaman lain yang juga bisa digunakan untuk mengobati berbagai penyakit, seperti berikut ini:</div>
<br />
<table border="1" cellpadding="0" cellspacing="0" class="MsoTableGrid" style="border-collapse: collapse; border: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-padding-alt: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; mso-yfti-tbllook: 1184;"><tbody>
<tr> <td style="border: solid windowtext 1.0pt; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 26.7pt;" valign="top" width="36"><div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: center;">
<b><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">No<o:p></o:p></span></b></div>
</td> <td style="border-left: none; border: solid windowtext 1.0pt; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: center;">
<b><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Penyakit<o:p></o:p></span></b></div>
</td> <td style="border-left: none; border: solid windowtext 1.0pt; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 389.8pt;" valign="top" width="520"><div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: center;">
<b><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Tanaman untuk mengobati/mencegah<o:p></o:p></span></b></div>
</td> </tr>
<tr> <td style="border-top: none; border: solid windowtext 1.0pt; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 26.7pt;" valign="top" width="36"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">1<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Maagh<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 389.8pt;" valign="top" width="520"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Binahong, kunir putih, sambung nyawa, temulawak<o:p></o:p></span></div>
</td> </tr>
<tr> <td style="border-top: none; border: solid windowtext 1.0pt; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 26.7pt;" valign="top" width="36"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">2<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Sariawan<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 389.8pt;" valign="top" width="520"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Adas, avokad, anyang-anyang, asam jawa, bengkuang, cermai, daun jinten, jambu biji, daun kelor, kembang merak, bunga sepatu, mengkudu, selasih<o:p></o:p></span></div>
</td> </tr>
<tr> <td style="border-top: none; border: solid windowtext 1.0pt; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 26.7pt;" valign="top" width="36"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">3<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Sakit gigi (gigi berlubang, karang gigi)<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 389.8pt;" valign="top" width="520"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Ajeran, avokad, asam jawa, belimbing wulung, jarak cina, kamboja, landep, mondokaki, sereh wangi, terung kuning<o:p></o:p></span></div>
</td> </tr>
<tr> <td style="border-top: none; border: solid windowtext 1.0pt; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 26.7pt;" valign="top" width="36"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">4<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Demam (panas, influensa, sakit tenggorokan)<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 389.8pt;" valign="top" width="520"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Ajeran, bandotan, bengkuang, bangle, belimbing manis, beluntas, brotowali, bunga kenop, cemplonan, cincau rambat, ciplukan, daun jinten, gandasuli, gatep pahit, gendola, jali, jarak wulung, jeruk nipis, kapulaga, kayu putih, kembang merah, krokot, kunyit, lada, lengkuas, lidah mertua, biji pohon mahoni, melati, nusa indah putih, pegagan, pepaya, rambutan, sambiloto, selasih, sereh wangi, sukun, tembelekan, tomat<o:p></o:p></span></div>
</td> </tr>
<tr> <td style="border-top: none; border: solid windowtext 1.0pt; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 26.7pt;" valign="top" width="36"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">5<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Batuk<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 389.8pt;" valign="top" width="520"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Anggrung, anting-anting, asam jawa, belimbing wulung, bidara upas, cabe jawa, cakar ayam, cempaka putih, daruju, daun dewa, daun jinten, jahe merah, jeruk nipis, kapulaga, kasingsat, kayu putih, mengkudu, mondokaki, nanas kerang, pegagan, sambiloto, seeh, sirih<o:p></o:p></span></div>
</td> </tr>
<tr> <td style="border-top: none; border: solid windowtext 1.0pt; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 26.7pt;" valign="top" width="36"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">6<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Rematik <o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 389.8pt;" valign="top" width="520"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Asam jawa, bakung, belimbing wulung, beluntas, brotowali, bunga matahari, bunga pagoda, cakar ayam, sempaka kuning, daun jinten, gandarusa, gadung, gandasuli, gendila, jahe, jali, jarak pagar, kapulaga, kelor, kemuning, lada, landep, lempuyang emprit, mahoni, manggis, meniran, murbei, pacar air, pandan wangi, selasih, sereh wangi, daun singkong, tembelekan<o:p></o:p></span></div>
</td> </tr>
<tr> <td style="border-top: none; border: solid windowtext 1.0pt; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 26.7pt;" valign="top" width="36"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">7<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Diare/disentri<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 389.8pt;" valign="top" width="520"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Anggrung, anting-anting, anyang-anyang, bayam duri, boroco, buah makasar, bunga kenop, bunga matahari, bunga tasbih, bungur kecil, daun sendok, daun suji, delima, gendola, ekor kucing, gambir, ganyong, garut, jambu biji, jengger ayam, kamboja, kasingsat, kembang merak, krokot, kunyit, lengkuas, leunca, maja, mengkudu, meniran, mondokaki, nusa indah putih, pala, salam, sambiloto, srikaya<o:p></o:p></span></div>
</td> </tr>
<tr> <td style="border-top: none; border: solid windowtext 1.0pt; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 26.7pt;" valign="top" width="36"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">8<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Kulit (luka, bisul, bisul, borok)<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 389.8pt;" valign="top" width="520"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Asam jawa, anyang-anyang, anting-anting, bandotan, bakung, bengkuang, bayam duri, bidara upas, blustru, brotowali, bugenvil, bunga pagoda, bungur kecil, cemplonan, ciplukan, daun dewa, daun prasman, iler, jarak pagar, kamboja, katuk, kelor, kemuning, kunyit, maja, murbei, sirih, srikaya<o:p></o:p></span></div>
</td> </tr>
<tr> <td style="border-top: none; border: solid windowtext 1.0pt; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 26.7pt;" valign="top" width="36"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">9<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">TBC<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 389.8pt;" valign="top" width="520"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Andong, bambu tali, bayam duri, bunga pagoda, bunga sepatu, legundi, nanas kerang, sambiloto, selasih, sirih merah, tembelekan, wijaya kusuma<o:p></o:p></span></div>
</td> </tr>
<tr> <td style="border-top: none; border: solid windowtext 1.0pt; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 26.7pt;" valign="top" width="36"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">10<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Hepatitis<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 389.8pt;" valign="top" width="520"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Ajeran, alang-alang, bugenvil, cakar ayam, daruju, kasingsat, kembang merah, ketepeng kecil, meniran, murbei, temulawak<o:p></o:p></span></div>
</td> </tr>
<tr> <td style="border-top: none; border: solid windowtext 1.0pt; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 26.7pt;" valign="top" width="36"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">11<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Diabetes <o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 389.8pt;" valign="top" width="520"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Bengkuang, belimbing manis, manggis, sambung nyawa<o:p></o:p></span></div>
</td> </tr>
<tr> <td style="border-top: none; border: solid windowtext 1.0pt; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 26.7pt;" valign="top" width="36"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">12<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Kencing manis<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 389.8pt;" valign="top" width="520"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Avokad, bambu tali, bidara upas, brotowali, ciplukan, duwet, gadung, jambu biji, keji beling, bunga pukul 4, lamtoro, lidah buaya, lidah mertua, mahoni, mengkudu, rambutan, salam, sambiloto, tapak dara<o:p></o:p></span></div>
</td> </tr>
<tr> <td style="border-top: none; border: solid windowtext 1.0pt; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 26.7pt;" valign="top" width="36"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">13<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Batu empedu/kencing batu<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 389.8pt;" valign="top" width="520"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Adas, avokad, belimbing manis, bunga matahari, gempur batu, keji beling, kumis kucing, lempuyang gajah, meniran<o:p></o:p></span></div>
</td> </tr>
<tr> <td style="border-top: none; border: solid windowtext 1.0pt; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 26.7pt;" valign="top" width="36"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">14<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Kencing darah, kencing nanah, peluruh kencing<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 389.8pt;" valign="top" width="520"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Alang-alang, andong, bakung, cempaka kuning, daun prasman, kamboja, krokot, meniran, sambiloto<o:p></o:p></span></div>
</td> </tr>
<tr> <td style="border-top: none; border: solid windowtext 1.0pt; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 26.7pt;" valign="top" width="36"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">15<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Payudara (kanker, kelenjar, radang, hyperplasia)<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 389.8pt;" valign="top" width="520"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Bambu tali, asam jawa, bunga matahari, mondokaki, nusa indah putih<o:p></o:p></span></div>
</td> </tr>
<tr> <td style="border-top: none; border: solid windowtext 1.0pt; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 26.7pt;" valign="top" width="36"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">16<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Haid (nyeri, tidak teratur, terlambat)<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 389.8pt;" valign="top" width="520"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Andong, batu cina, blustru, bugenvil, bunga mawar, bunga tasbih, cempaka kuning, daun dewa, daun suji, daun ungu, gading, gandasuli, iler, bunga sepatu, kemuning, kunyit, pacar air, pacar cina, purwoceng gunung, selasih, sereh, suruh gading/srigading<o:p></o:p></span></div>
</td> </tr>
<tr> <td style="border-top: none; border: solid windowtext 1.0pt; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 26.7pt;" valign="top" width="36"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">17<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Tumor/kanker<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 389.8pt;" valign="top" width="520"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Adas, belimbing manis, buah makasar, cakar ayam, cermai, daruju, daun dewa, jali, kamboja, mahkota dewa, manggis, mondokaki, pacar air, sambung nyawa, tapak dara<o:p></o:p></span></div>
</td> </tr>
<tr> <td style="border-top: none; border: solid windowtext 1.0pt; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 26.7pt;" valign="top" width="36"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">18<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Darah tinggi/hipertensi<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 389.8pt;" valign="top" width="520"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Adas, avokad, belimbing manis, belimbing wulung, boroco, buni, cincau pohon, cincau rambat, ketapang kecil, kunyit, lada, lidah mertua, mahoni, mengkudu, murbei, pacar air, pandan wangi, pegagan, sambiloto, sambung nyawa, seledri, tapak dara<o:p></o:p></span></div>
</td> </tr>
<tr> <td style="border-top: none; border: solid windowtext 1.0pt; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 26.7pt;" valign="top" width="36"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">19<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Nyeri lambung<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 389.8pt;" valign="top" width="520"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Avokad, andong, sereh<o:p></o:p></span></div>
</td> </tr>
<tr> <td style="border-top: none; border: solid windowtext 1.0pt; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 26.7pt;" valign="top" width="36"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">20<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 127.55pt;" valign="top" width="170"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Wajah (kering, jerawat, menghaluskan kulit)<o:p></o:p></span></div>
</td> <td style="border-bottom: solid windowtext 1.0pt; border-left: none; border-right: solid windowtext 1.0pt; border-top: none; mso-border-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-left-alt: solid windowtext .5pt; mso-border-top-alt: solid windowtext .5pt; padding: 0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; width: 389.8pt;" valign="top" width="520"><div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%;">Avokad, bunga tasbih, lengkuas, melati, pepaya, semangka, terung kuning, tomat<o:p></o:p></span></div>
</td> </tr>
</tbody></table>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgYt3hnLCclHXAi1Q5a_ywhAC0u7TObpRJlDpH5eBhRGOGDeeez61F6qU762a8ltSXypqFiQI4cPEJYVyzAkYXmv9DKhmzowO1lxrI03vWgfJV6kGQakbZLU1KwrF6WeXOEVgv3cHEE5mp7/s640/tanaman+toga.jpg" width="473" /></div>
6adinda rahayuhttp://www.blogger.com/profile/08764105321678517781noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7743483914596911354.post-46598775250934619322017-01-31T05:05:00.000-08:002017-04-27T11:23:11.586-07:00Bunga Yang Wangi<div style="text-align: justify;">
Baik di Indonesia maupun di negeri lain, keanekaragaman hayati (flora) sudah tidak dapat dipungkiri lagi. Belum lagi jika harus menyebutkan nama-nama tanaman yang sangat banyak dan beragam. Sehingga banyak pula tanaman yang sudah diklasifikasikan pada genus, spesies atau kelasnya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Dari berbagai tanaman yang sering dijumpai atau bahkan yang melengkapi kebun sendiri, ada tanaman yang mengeluarkan aroma wangi, baik saat di dekatnya atau mungkin telah tercium dari radius beberapa meter. Berasal dari tanaman hias dan bahkan keluarga tanaman obat-obatan, beberapa bunga berikut memiliki aroma wangi khasnya, di antaranya adalah:</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>A. Melati (Jasmine) Jasminum sp.</b></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="301" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjICvsTfBoTQNwnh-sp-_cbJc4qPyMPGt0ipCFWZbP53cobJKiQFYm8YGMXcB7ETL7DYH0DuzASZttzQ4mbZD5arczO7Qspne95FP2gW4N99ERFiy5aVSrcMGN96PDKOz5FYUFVfk2gIjmp/s400/Melati+Putih10.jpg" width="400" /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Merupakan bunga yang paling sering dijumpai karena terdapat 300 spesies lebih di dunia. Melati putih sering diidentikkan dengan simbol suci dan murni. Keharuman melati biasanya digunakan pada upacara adat pengantin di Indonesia, serta sebagai bahan membuat teh dan parfum di berbagai negara. Tak hanya itu, produk kecantikan seperti sabun atau kosmetik rias wajah lainnya kini memanfaatkan aroma melati sebagai daya tariknya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>B. Mawar (Rosa sp.)</b></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="297" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhxlkA68L1_juJ8G8Z8xHA7QK6EGyxZGgYlNMfTb7GU_qb_XKnqu9lwIsR6BS3Zf4JDyqOwHnN8r08z2RMrwF95y8Gy_x-TveowrUC9BmZ5bliO-_8yvFT9ShfGlOeYkUIWxjHur6uPX1vU/s400/Klasifikasi-Bunga-Mawar.jpg" width="400" /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Seringkali bunga melati dipasangkan dengan mawar. Merupakan tanaman yang memiliki ragam warna dan termasuk sangat mudah ditemui. Bunga mawar diidentikkan sebagai simbol cinta, kasih sayang dan sangat digandrungi remaja guna mengungkapkan perasaan pada idamannya. Wanginya membuat mawar digunakan pada bunga potong, campuran minyak atsiri beserta wewangian lain karena khasnya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>C. Sedap Malam (Polynthes tuberosa)</b></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="326" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjeV5Qu-M8dQ-Zg-hjjoQOzdDQHzm-Q7eW32E1x4JiqIzKiCSQrPlHOv_pIeTYi6GIY9A6_KWpXraStGjUT7JiXprfp1LL_heRsNk85tvTlhTzaub4JyW2Fh1myAdwwRJKBXO4xb8dVGwts/s400/sedap+malam.jpg" width="400" /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Merupakan tanaman dari famili Amaryillidaceae dengan warna putih bersih dan memberi aroma wangi pada malam hari. Sehingga sampai sekarang tanaman yang berasal dari Meksiko ini dijuluki bunga sedap malam. Tidak hanya ditanam sebagai dekorasi ruangan, tanaman ini juga menjadi aroma terapi bagi penikmat di sekelilingnya. Sedap malam mengandung methyl benzoate, methyl anthranilate, methyl salicylate, benzyl benzoate, benzoil acid dan keton, yang membuatnya dimanfaatkan sebagai salah satu campuran parfum.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>D. Lavender (Lavandula)</b></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh-JFMxBqIEOAWrT24oIExhP3-ncn5E0pypeY6BBAfbV7gC0sCxHtQ9UMsQNz42EIkn6aW4B4Wz7KtiadnS8kRGUQLVvs4DbEUmthVA7DuvLMCHp1BloqKkd-0cV7wzVEgDAB5me1rqfzqc/s400/il_fullxfull.439697671_k92w.jpg" width="400" /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Merupakan salah satu jenis yang difungsikan sebagai tanaman hias. Berasal dari suku Lamiaceae dengan warna khas ungu yang sering dijumpai karena telah dikembangbiakan di berbagai penjuru. Wangi aroma terapinya membuat lavender digunakan sebagai bahan campuran parfum hingga obat pembasmi nyamuk. Karena aromanya yang berasal dari senyawa linalol, mampu menenangkan dan mengusir hewan kecil itu.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>E. Kamboja</b></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="336" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi3RRBheWzhImo0IoSFUgH7TByJ7ppLsaMXahQCAupT8QrKv5kOfnARzdsPa0iUw9V_d2hG_ka_h1z-bnWvZvumw4gkaW_j15-3M17ttAymQPYkz9XmlGPqCTIvGCwpObr0K71-T-_9Nwv5/s400/kamoboja.jpg" width="400" /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Kamboja memiliki banyak sebutan, seperti cempaka kubur, Plumeria (dalam bahasa Inggris) hingga Frangipani (Italia). Aroma wangi khasnya diidentikan dengan sesuatu mistis, terutama bila tercium pada malam hari. Aroma kamboja di malam hari sesungguhnya digunakan untuk memikat serangga agar terjadi penyerbukan pada tanaman tersebut. Bahkan karena wanginya, kamboja memiliki nilai ekonomis yang tak kalah dengan melati atau pun mawar. Aromanya mampu menjadikan kamboja sebagai salah satu bahan wewangian hingga kecantikan seperti spa serta kosmetik.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>F. Geranium</b></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhYoTUWb2s5PRXG3_hC_f1Qh4MCyxiLhWdqe2YALjGJInp9klabRzLsEP2JjRNCljnLx_kG01RjzLkjDH4bNfQyexoA8oFBqw8eALl3XqZGzZ6Iw1ibFzXqcvO2eOrY2VqicgL13ZCZUQEU/s400/0_Geranium_psilostemon_%25E2%2580%2598Bressingham_Fair%25E2%2580%2599_-_Yvoire.jpg" width="400" /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Merupakan bunga yang juga dikenal dengan tapak dara. Aroma khasnya yang menenangkan mampu menjadikannya tanaman hias yang bukan hanya melengkapi keindahan dekorasi tetapi juga aroma terapi yang baik. Geranium telah terbiasa dijadikan obat penyembuhan penyakit, esens wewangian serta aroma terapi yang terutama bagi wanita PMS (Pre Menstrual Syndrome) hingga para lanjut usia.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>G. Cendana (Santalum album)</b></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiL4nl9TemCp2SWlEWP6U0n5QjO-s8Oq_W7X8k8L3fVG-jwMQe2GEMp_-1adq-31L_tnYkTIYg5zTJC45Sx56AtbC5TwdR7kaG8QHZPPST2tQZ-jEToeqsIVc2pdyUto2I_F-a3BYWATw1O/s400/cendanan.jpg" width="400" /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Merupakan tanaman yang tumbuh subur pada tempat yang banyak dinaungi matahari. Jantung kayu yang berwarna kuning menjadi pusat (sumber) aroma wangi itu berasal. Bahkan, industri wewangian menganggap cendana sebagai yang terbaik pada pembuatan minyak wangi karena kandungan santalolnya, dan membuatnya memiliki nilai ekonomis yang tinggi.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>H. Kenanga (Cinangium odoratum)</b></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg0gR0gCCbjdWdOcsrVibsvKmCyYo2gBYho7c6b8uPVVTa_LinaMXFOK0yRsWb0MvY70RscGdUj8qja1fB6V1UdMZqbrS-lCA0dXLMQvDCfH5josN7FSWbPBn9deHVWxrklFBx1i4p16XVT/s400/kenanga.jpg" width="400" /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Merupakan tanaman yang lahir dari famili Annonaceae. Unsur terpene yang terkandung di dalam kenanga membuatnya banyak dicampurkan sebagai bahan minyak wangi terutama di benua Eropa serta Amerika. Bunga kenanga juga digunakan sebagai bahan kosmetik (kecantikan) tradisional di Indonesia.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>I. Bunga pukul empat</b></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="336" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiOPIZ1rmT4aII6gxLDQRi9ahyphenhyphenusCQIlRdIMwBIZAlMedfz2QIB2LrpqI9pjS707oHuy1ANgmdk5ISnQ-9G8FR7UV83HnF2CtqSe80Wq2oI-BKwkCV_7M2s3YW6zLy-0fwyFYwnfd-IpmOE/s400/Khasiat+dan+Manfaat+Bunga+Pukul+Empat+%2528Mirabilis+Jalapa+L.%2529+Untuk+Kesehatan.jpg" width="400" /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Merupakan tanaman unik karena bunganya hanya mekar di sore hari kemudian dilanjut sampai sepanjang malam. Bunga ini memiliki nama latin Mirabilis jalapa. Memiliki warna merah, kuning dan putih. Bunga ini mempunyai cerita sejarah, di mana pada masa lampau, masyarakat menjadikannya alarm bahwa waktu sholat Ashar telah tiba, sehingga sangat dikenal dengan bunga pukul empat.</div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>J. Gardenia</b></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="263" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjFrOF6dFKeqFWAYA3zxKPKptt4No0kpYMMpDX6I1OotMSPf1035hyphenhyphen0YgUDM261vnWHbQLXb0SMJX9igAyAereqq60qEr4o28M_fXdb1cxZwdNEDciPvOCK4xeoKEQYeP_3qDw8mz9K2qOP/s400/main_picture_548739d2a63fb.jpg" width="400" /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Merupakan tanaman yang bunganya berwarna putih dan mirip melati. Bunga yang juga disebut dengan kacapiring ini, menyebarkan aroma wangi dan menjadikannya bintang pada merk parfum mewah ternama seperti Chanel’s Gardenia maupun Marc Jacobs Eau de Perfume.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>K. Wijaya Kusuma (Epiphyllum anguliger)</b></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgH2Wdy-Y8_eEy9lVm0QcZwNLOyXw3X2hqRGDk6rQT1q64mq3Pt9wduGon2CjpBETyxIl4giOkIq2EqeydLw5HIio0dxrvddWaTstLnAPy3T2W3PTd_3W1d6wgVQtbrhbPIs5IzOsUhQFw-/s400/epiphyllum-anguliger.jpg" width="400" /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Merupakan tanaman tipe kaktus yang lahir dari bangsa opuntiales dan divisi anthophita. Bunga wijaya kusuma sendiri tidak dapat diterka kapan waktu mekarnya. Tetapi umumnya, bunga wijaya kusuma mekar saat malam hari dengan memberi tanda aroma khasnya, seperti bunga sedap malam. Bunga wijaya kusuma juga termasuk dalam deretan bunga langka dan dilindungi keberadaannya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>L. Cengkeh (Syzygium aromaticum/Eugenia aromaticum)</b></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="211" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhuLS5HeXVchy-vyNAmECPcAuVcvRRVjkZGbV3belmsMSdVPUorhiPPQpU2iG8MxXHDuuTylGrRC3EjAq3lNec6jBYr_gvLDxK06z00Ey7s8_xi-t50_8704nKEDI2A5HdKqM326V1Hbyh6/s400/Cengkeh-pilihan.jpg" width="400" /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Merupakan tanaman yang lahir dari Kepulauan Maluku dan famili Myrtaceae. Karena terpene dan turunannya sebagai kandungan utamanya, baik bunga, gagang bunga hingga daun cengkeh dimanfaatkan sebagai minyak atsiri. Aroma khas bunga cengkeh juga menjadikannya sebagai campuran wewangian.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>M. Vanila (Vanilla planifolia)</b></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgBxGHX9bFW7xcuwPm1FcFgc9op3Hrs9hZcLQTSKRr70HgiOaYwOyhWn771uF2r5HSULr-coCaHBtbAoC7bjph1-R1esUEHhk5SKf5vwxvoIbEgJhLqP8ACg63eRCf8cKAlnuB3qK59KAnq/s400/1560_0.jpg" width="400" /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Merupakan tanaman yang berasal dari genus Vanillai di mana bunganya sendiri memiliki bentuk seperti batang yang kecil disertai aroma khas yang harum.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>N. Sweet Alyssum</b></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgu8nVVrZ4Hr-vonT7lElkm0jwwI6lrXzdkk4sBJjWofTHhJGXgybDHJ3KGO1KhBJfBvZJHhqHYBaClPqM_YZT5tOZy7SQk4IEOrASE4GM8XcASbjIFLet6QPH8kjxWEPi7VoQ4qAAMys2J/s400/37.7a.jpeg" width="373" /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Memiliki nama lain yaitu Lobularia maritima, sweet alison serta Alyssum. Pembiakan dan perawatan yang cukup mudah, membuat tanaman ini menjadi pelengkap dalam koleksi yang tidak hanya bentuknya yang indah tetapi juga semerbak wanginya yang khas dengan warna putihnya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>O. Lily of The Valley</b></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="327" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjmt9B4hCq0tJw1y7U0r-WxfkMiwuzb8N7lvUFTat6z9PDweizMZ93BYBJq0fZpOh6gXfJ6S-UDvuKD4n5VyIqzQaOvQxmv-UKZoYn_rzf-H_b7pMzX1E8Nh56j7nCY2aGO0qcf16y__Yu6/s400/lily-of-the-valley-07.jpg" width="400" /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Merupakan tanaman yang memiliki bunga berwarna putih dan biasa digunakan dalam upacara pernikahan layaknya melati. Di satu sisi bunga Lily of The Valley memproduksi aroma wangi khasnya dan dimanfaatkan pada industri parfum. Tetapi di sisi lain, bunga ini termasuk dalam deretan bunga beracun yang berbahaya bahkan mematikan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>P. Rosemary</b></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="250" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh_d30VJJn3IZbBMmfkbMbOelBq1n7CEw4rMax5x23WSqfHhBExKRkdj7YhMc9qSj-JW2nOLBhmF8kxMy88RHYhiMorp8rd9F8p_dpCuw8NTPEOBlP9dxlBu5fgmFjq477OE4eK5ywCyPVO/s400/160623627a554f45bc4f1f8844c22611.jpg" width="400" /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br />
</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Memiliki bunga berwarna keunguan atau kebiruan. Aromanya yang segar dan menenangkan, juga kemampuannya mengobati masalah kulit wajah, membuat rosemary disukai para raja pada zaman dahulu.</div>
adinda rahayuhttp://www.blogger.com/profile/08764105321678517781noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-7743483914596911354.post-24765926902315397142017-01-30T04:14:00.000-08:002017-04-27T11:23:29.754-07:00Menanam Pohon Durian Pendek<div style="text-align: justify;">
Durian merupakan salah satu buah yang memiliki nama ilmiah Durio zibethinus, dengan permukaan luarnya yang diselimuti penuh oleh duri tajam namun lembut dagingnya. Durian memproduksi aroma serta cita rasa buah yang sangat khas. Bagi pecinta durian, buah ini sangat ditunggu, dicari dan diincar saat musim panennya tiba. Meski demikian, tidak jarang masyarakat yang tidak menyukai rasa buahnya bahkan enggan mencium aromanya yang menusuk.</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Durian termasuk buah tahunan dan harganya bisa melambung apalagi untuk yang kelas super. Banyak jenis durian yang ada di pasaran nasional maupun dari negeri tetangga. Di antaranya seperti durian montong, bawor, musangking, durian duri hitam, durian sunan, durian jarum mas, durian sukun, durian menoreh kuning, durian tanpa biji, durian srikandi, durian petruk dan masih banyak lagi jenis lainnya. Pohon durian akan tumbuh optimal jika ditanam pada ketinggian 400 – 600 m dpl dan suhu lingkungan rata-rata 20 – 30 0C. Tanaman durian akan tumbuh dengan curah hujan minimal 1.500 – 3.000 mm/tahun dan maksimalnya 3.000 – 3.500 mm/tahun. Pada umumnya, pohon durian akan menghasilkan buahnya setelah 4 – 6 tahun setelah ditanam.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="265" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjYVTP0_yE6VJYFntyPc3bPOekuhxRBFKB11kamU_mRn3-Sib-wZddMPOv4iaE02uO6TQ5kMqr7I2DKV2_-_1Wz-E2oudYxgiYnN7aTdnCrm7wqW6J4CTG3iq8Uws1riXiO0c7_3eKy_YQV/s400/durian+pendek.jpg" width="400" /></div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Pohon durian mampu tumbuh menjulang tinggi. Karena bisa mencapai 25 – 50 meter, tergantung spesiesnya. Akan tetapi banyak pula yang hanya setara pohon pisang pada umumnya. Durian juga bisa ditanam dalam media pot seperti beberapa jenis buah lainnya.</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Selain penanaman durian dalam pot, para pecinta buah ini juga menginginkan pohon dapat ditanam di pekarangan rumahnya. Namun, pohon durian yang tinggi juga mempersulit untuk dipanen. Karena harus memanjat tinggi atau sabar menunggu durian jatuh. Seiring kemajuan teknologi dan sifat manusia yang sering mencoba-coba, pohon durian kini tidak lagi harus menjulang tinggi. Tetapi pohon durian juga dapat berdiri kokoh meskipun pendek, atau bahkan buahnya nanti hampir bersentuhan dengan permukaan tanah.</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Pohon durian dapat diatur pertumbuhannya. Pohon durian dapat dibiarkan besar meninggi. Bahkan pohon durian dalam media pot pun termasuk pendek. Caranya, saat masa pertumbuhan, tinggi pohon durian dipangkas pada ukuran tertentu. Pucuk bagian atas dipangkas dan memberikan beban dengan batu besar yang diikatkan pada tali di bagian batang yang melengkung mengarah ke atas. Hal tersebut bertujuan agar batangnya tertarik ke bawah karena beban yang diberikan tadi. Sehingga durian tidak akan tumbuh ke atas melainkan ke samping dan dapat berbuah meski pohonnya pendek.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img border="0" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgPXqwPjXaw1O7OiFzhxaPSJ_XxaB9bx2wVK0zHA4tVO1T1PgysB-g5ThpBI1qFuCJiBVfsJ8QreDtLiPPVLFoaW-9BwThvGa4w1XeJqKyRfWPr1IGmvF8TaiEDaYX004EssmwHXEcguzxs/s400/langkah-bisnis-dot-com-tambulampot-pohon-durian-1.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="283" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Durian Dalam Pot Atau Tabulampot</td></tr>
</tbody></table>
<br />
Cara lainnya apabila pohon durian sudah terlampau tinggi, maka cabang terpendeknya bisa dipangkas. Akan tetapi tidak sampai habis dalam memangkasnya. Sehingga akan muncul bunga pada percabangan tersebut.<br />
<br />
<div style="text-align: justify;">
Di samping itu, ada pun pohon durian pendek yang berasal dari pembibitan dengan rekayasa okulasi. Caranya, dengan menyambung kemudian menyilangkan dengan bibit yang kualitasnya lebih baik. Sehingga akan menghasilkan durian yang juga lebih baik buahnya dari sebelumnya. Biasanya, bibit durian yang digunakan untuk cara ini adalah jenis bawor kaki tiga. Durian bawor kaki tiga dinilai memiliki kualitas buah yang terbaik, sangat cepat berbuah karena hanya membutuhkan waktu sekitar 3 tahun, struktur pohon yang kuat dan kokoh yang mampu menahan dari erosi.</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Dari cara-cara yang sudah dipaparkan, bisa dilakukan sendiri di pekarangan durian yang Anda miliki. Ketika sudah mulai pembungaan, tinggal bersabar menunggu buah yang dihasilkan dari pohon durian pendek. Jika berhasil, cara ini bisa diterapkan pada pohon durian lain atau dengan bibit durian baru untuk memulai penanaman lagi. Sehingga tidak perlu bersusah payah untuk memanen durian seperti halnya orang memanjat tinggi pohon kelapa.</div>
adinda rahayuhttp://www.blogger.com/profile/08764105321678517781noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-7743483914596911354.post-83783665238182952832017-01-30T04:13:00.000-08:002017-04-27T11:24:01.254-07:00Cara Menanam Buah dalam Pot<div style="text-align: justify;">
Salah satu permasalahan pokok dan universal dalam kegiatan berkebun adalah lahan yang semakin sempit karena eksploitasi lahan untuk menjadikannya gedung atau pun perumahan penduduk. Sehingga bagi para penggemar (hobiis) tanaman pada khususnya maupun masyarakat pada umumnya, terus mencari alternatif media tanam yang sebisa mungkin digunakan dan hasilnya tetap tidak kalah kualitasnya dengan hasil lahan. Salah satu cara yang dapat digunakan untuk bercocok tanam adalah dengan pot. Kini, bukan lagi tanaman mini (seperti obat-obatan dan bumbu dapur) yang dapat ditanam di media pot. Bahkan, banyak jenis buah yang kini sudah sering dijumpai berada dalam media pot.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img border="0" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj9f-kCRJkfkerbvJUF4doN5XqUBwqeKi9y3j6pAmKRG-GoJU-VT3WAlVDFdx250yDyemznSQquJWxHEiKWwoiXL_MVSv7RhgrtjN05X4qCt6DznXp4TLDTkohQKGk4h70lzv_7zHyrawnf/s400/tanaman+jambu+pot.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="340" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Menanam Jambu Dalam Pot</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
<br />
Sebelum mencoba menanam buah dalam media pot, alangkah baiknya jika diawali dengan langkah pertama yang mesti dilakukan yakni mengetahui apa saja buah yang termasuk mudah, sedang, bahkan sulit untuk ditanam di media tanam mini tersebut. Karena tidak semua buah mampu berkembang biak baik di media pot. Tingkat kesulitan tersebut bukan berarti bahwa tanaman yang ditanam tidak bisa berbuah. Tanaman akan berbuah hanya saja ada yang cepat ada yang lambat (membutuhkan waktu lama) menghasilkan buahnya.</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Jambu biji, jeruk (jeruk kecil dan nipis), belimbing, arbei, kedondong, adalah contoh buah yang termasuk mudah untuk ditanam pada media pot, apalagi bagi kaum pemula, di mana dapat dipanen sekitar 6-18 bulan. Jambu biji mudah ditanam pada media pot karena perawatan yang perlu dilakukan hanyalah sebatas pemupukan dan penyiraman. Buah jeruk yang ditanam pada media pot biasanya menghasilkan rasa yang lebih manis serta relatif lebih cepat dan lebat buahnya.</div>
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img border="0" height="238" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjqjec4MjyQg1a7bIOow5NFjjhXJSOjmwmAqeAuHkVKcJT-LpUAulkYI4os7KC2ub6j9YN-riCQ6F5CM1niB16Fn_gAN3NJagCj4DMIJVAMVqgkgVbJ9FUXHDM188LSL3CGEyCVlh8g96Wv/s400/asa.png" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="400" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Buah Jeruk Ditanam Pada Pot</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
<br />
Sementara itu, contoh buah yang termasuk sedang tingkat kesukarannya untuk ditanam pada media pot di antaranya melon, anggur, nanas<span style="text-align: justify;">, jambu air, semangka, sawo, mangga, melinjo dan asam. Sedangkan buah sirsak, rambutan, duku, jambu bol, jambu mawar, manggis, kelengkeng dan cerme, merupakan contoh buah-buahan yang termasuk agak sulit untuk dibiakkan pada media pot. Selain itu, buah naga dan strowberi pun bisa ditanam pada media pot. Baca juga </span>manfaat buah naga<span style="text-align: justify;"> dan cara menanamnya di pot.</span><br />
<span style="text-align: justify;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
Namun, di lapangan sering terjadi kegagalan dalam kegiatan menanam buah dalam pot. Permasalahan yang sering terjadi seperti daun yang terus tumbuh lebat, akan tetapi bunganya tidak ikut tumbuh. Bahkan yang lebih parah, tanaman tersebut tidak menghasilkan buah setelah sekian lama ditanam. Banyak kesalahan yang dapat menjadi faktor terjadinya kegagalan tersebut. Seperti pemberian pupuk yang tidak sesuai. Baik dosisnya maupun waktu pemberiannya. Pemberian pupuk yang kuantitasnya banyak dimungkinkan hanya bisa menumbuhkan daunnya saja, tidak diimbangi dengan produksi buah.<br />
<br /></div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img border="0" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhGuH4HNd1Uqj61WqygYCWuei_qwSzmwPTd7ptUyB3RQjd1kyzyjVh2S3IMhx2QCCjWwrSNK0oKq7nQInW4t7LnQQ1n9uVf_oHbJU5MF62W1t7BGwgjHtJ-crsq9g4SBBk9Cpf_uBKuWWEG/s400/tanaman+naga+pot.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="400" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Budidaya Buah Naga Menggunakan Media Pot</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Ada beberapa cara yang dapat dilakukan agar menanam buah dalam pot memberi hasil yang diinginkan. Pertama, dan yang paling nampak adalah masalah penyiraman. Penyiraman sama dengan pemupukan, harus sesuai dosis dan waktu pemberian agar tepat sasaran. Tanaman dapat mengalami stres air, sehingga kita harus mengendalikannya dengan baik. Sama halnya dengan manusia dalam kehidupan barunya mesti mengalami adaptasi. Begitu juga tanaman buah dalam pot. Untuk merangsang bunga agar cepat tumbuh, tanaman buah yang baru ditanam, sebaiknya tidak disiram setiap hari. Setelah beberapa hari tanam, tanaman bisa dilakukan penyiraman seperti pada umumnya. Jika tanaman diletakkan pada tempat yang teduh, penyiraman dapat dilakukan seminggu sekali saja. Sedangkan untuk tanaman yang diletakkan di tempat terbuka atau banyak terpapar sinar matahari (outdoor) maka penyiramannya dilakukan setiap selang tiga hari.</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Selanjutnya, penyinaran matahari juga penting untuk proses fotosintesis tanaman. Akan tetapi, dari segi kuantitas harus diperhatikan karena setiap tanaman memiliki kebutuhan cahaya matahari yang berbeda. Kemudian, pemupukan juga harus diperhatikan dosis dan waktu pemberiannya. Pupuk organik seperti kompos atau kandang lebih dianjurkan. Fermentasi dari pupuk kompos dapat dicampurkan dengan tanah yang subur sebelum digunakan untuk bertanam buah dalam pot. Setelah itu praktik pemangkasan pada daun yang tua juga diperlukan untuk menyokong agar tanaman dapat cepat berbuah. Selain pemangkasan daun, batang juga perlu dikerat (disayat). Pengeratan dilakukan hanya saat musim panen dan sebaiknya pada musim kemarau/panas. Batang dikerat agar makanan yang sudah sampai pada batang berhenti di situ (tidak turun) dan melewati kambium.<br />
<br /></div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img border="0" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhzdLX4jAvo8wVtl74Ohb6inbfrCGa9m6lV9aIq6rbrBb8kMVQFYKW9m79D2DSX6OGSk8UGqS5kY8kWHa1bRh8L-itGsapUHP-Omdifu99n3DrZQBXYirViyd1AOmroMPxCROZEWhLGRqSo/s400/Bonsai-Buah-Anggur.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="331" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Selain Menghasilkan, Buah Dalam Pot Juga Bisa Sebagai Hiasan</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Pengendalian hama juga tidak kalah pentingnya sebagai salah satu upaya ini. Pemberantasan hama dapat menggunakan insektisida maupun pestisida alami. Tanaman hendaknya sering dipantau agar ketika terdapat hama atau penyakit yang menyerang tanaman maka dapat segera dilakukan penanggulangan.</div>
<br />
Tanaman buah yang hidup dalam media pot dapat berbuah sesuai yang diharapkan, asalkan dirawat dengan baik dan benar.adinda rahayuhttp://www.blogger.com/profile/08764105321678517781noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7743483914596911354.post-26505227412077803382017-01-29T03:34:00.001-08:002017-04-27T11:24:13.997-07:00Cara Menanam Cabai Merah yang Benar<div style="text-align: justify;">
Cabai merupakan contoh nyata komoditas pertanian yang harga dan ketersediannya sangat fluktuatif. Belum lagi saat momen tertentu seperti lebaran, tahun baru, pemilu, musim penghujan dan kondisi lainnya yang menyebabkan perubahan harga maupun ketersediaan cabai di pasaran. Menurut klasifikasi, cabai berasal dari kerajaan plantae, divisi spermatophyta, sub divisi angiospermae, kelas dicotyledoneae, subkelas sympetalae, ordo tubiflorae (<i>solanales</i>), famili solanaceae, genus capsicum serta spesiesnya Capsicum annum L. Cabai memiliki kerabat dekat yakni kentang (<i>Solanum tuberosum L</i>.), terong (<i>Solanum Melongena L.</i>), tomat (<i>Solanum lycopersicum</i>), leunca (<i>Solanum nigrum L</i>.) dan akokak (<i>Solanum Torvum Swarts</i>). Cabai sendiri mampu tumbuh hingga ketinggian 90 cm dengan lebar tajuk 90 cm. Cabai memiliki perakaran tunggang di mana akar utama dan lateralnya mengeluarkan serabut yang mampu menembus ke dalam tanah sampai 50 cm.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="245" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiqAoVYhIm9nUOnXdkdZao1Q8MdhI4hZpX79nvSie8zMe38xQlmGos0NmtamcAEF_cyC7j8mxrSZKmd_UP0PnJeQ1KF6GIvNlZ3LjPRApv0ubQwHWp1NjngcqTwUXsvwx36Y0q67xLDVC5Q/s400/cabe.jpg" width="400" /></div>
<br />
Sebelum menanam hendaknya terlebih dahulu mengetahui syarat tumbuhnya. Cabai dapat tumbuh dengan kecocokan seperti:<br />
<br />
<ol>
<li>Curah hujan yang optimum 1000 mm/tahun</li>
<li style="text-align: justify;">RH yang baik 70 – 80% (jika RH tinggi maka bisa memicu pertumbuhan cendawan, akan tetapi ketika RH terlalu rendah cabai bisa kering dan terganggu pertumbuhan generatifnya di antaranya pembentukan bunga, penyerbukan dan pembentukan buah)</li>
<li style="text-align: justify;">Tanah gembur (tipe tanah regosol dan andosol), sebaiknya sebelum menanam diolah terlebih dahulu dengan pupuk kandang atau kompos.</li>
<li style="text-align: justify;">Kemiringan lahan kurang dari 250 dan ketinggian 1-2000 m dpl.</li>
<li style="text-align: justify;">Tingkat keasaman (pH) 6-7.</li>
</ol>
<br />
<div>
<div>
Ada beberapa tips yang bisa diterapkan untuk cabai merah maupun cabai lainnya:</div>
<div>
<ol>
<li style="text-align: justify;">Tidak menanam cabai bersamaan dalam satu blok hamparan. Jika menanam cabai pada lahan yang luas, sebaiknya ditanam secara bertahap. Misalnya jika ada lahan kecil 10 petak/ubin, tanamlah 2 petak dahulu kemudian ketika sudah mau panen baru menanam 2 petak sebelahnya dan seterusnya.</li>
<li style="text-align: justify;">Mencari sasaran yang harga jualnya aman. Misalnya saja ke industri sambal atau makanan.</li>
<li style="text-align: justify;">Menanam di musim hujan, karena biasanya di musim hujan penyebaran cabai di pasaran sedikit dan harganya terkadang meningkat.</li>
<li style="text-align: justify;">Memanfaatkan momen tertentu. Misalnya, karena cabai sudah bisa dipanen pada umur 90 hari sejak tanam, maka 3-4 bulan sebelum lebaran atau sebelum tahun baru maupun momen apapun yang memungkinkan harga dan persediaan cabai menyulitkan masyarakat, kita bisa menanam cabai itu.</li>
<li style="text-align: justify;">Sortir cabai yang akan dijual sesuai gradenya. Misalkan dari segi bentuk (kisut, ramping, gemuk) atau besar-kecilnya ukuran cabai.</li>
<li style="text-align: justify;">Pilih benih cabai yang tahan hama, karakternya sesuai kondisi lingkungan lokasi penanaman dan jenis hibrida yang lebih toleran terhadap beberapa penyakit tanaman.</li>
<li style="text-align: justify;">Sebaiknya menanam cabai pada lahan yang sudah lama tidak ditanami cabai dan jauh dari cabai lain atau pun tanaman lain yang masih satu genus/kerabat.</li>
</ol>
</div>
</div>
<div>
<div>
<br /></div>
<div>
Jika kita ingin menanam cabai merah atau cabai lain di musim hujan, sebaiknya:</div>
<div>
<ol>
<li style="text-align: justify;">Pilih bibit yang tahan musim hujan</li>
<li style="text-align: justify;">Bedengan yang dibuat harus lebih tinggi dan lebar. Di mana tinggi minimumnya 50 cm dan lebarnya 110 – 120 cm.</li>
<li style="text-align: justify;">Menggunakan mulsa plastik ganda. Diawali dengan rangka bambu berbentuk huruf U terbalik sepanjang bedengan dengan jarak 2 meter, tinggi rangka harus melebihi tinggi tanaman dan lebarnya sejajar ukuran bedengan/tajuk terluar cabai. Kemudian tinggal memasang plastik transparan sepanjang bedengan. Peralatan ini hanya dipasang ketika hujan akan turun.</li>
<li style="text-align: justify;">Memakai surfaktan (perata dan perekat) yang dicampurkan dengan pupuk daun, insektisida, fungisida dan ZPT (Zat Perangsang Pertumbuhan).</li>
<li style="text-align: justify;">Membuang gulma yang mungkin tumbuh di sekeliling bedengan dan tunas air pada tanaman.</li>
</ol>
</div>
</div>
adinda rahayuhttp://www.blogger.com/profile/08764105321678517781noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7743483914596911354.post-62465082413859438242017-01-29T03:34:00.000-08:002017-04-27T11:24:30.518-07:00Cara Membuat Nutrisi Hidroponik Sendiri<div style="text-align: justify;">
Selain aquascape, salah satu teknik budidaya tanaman yang sedang booming adalah sistem hidroponik. Di mana budidaya tanaman dengan sistem hidroponik bisa dilakukan walaupun tanpa tanah karena media utamanya adalah air/hidro. Hidroponik merupakan sistem budidaya tanaman yang prinsipnya yaitu mengalirkan air dan nutrisi secara kontinu pada suatu talang.</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Nutrisi hidroponik merupakan pupuk yang dapat menunjang pertumbuhan tanaman. Nutrisi hidroponik yang biasanya tersedia di pasaran seperti nutrisi AB mix baik untuk bunga maupun daun. Akan tetapi, nutrisi yang ada di pasaran terhitung cukup menguras kantong. Pada umumnya nutrisi hidroponik AB mix kisaran harganya Rp 80.000 – Rp 120.000. Nutrisi hidroponik tersebut mengandung garam-garam mineral yang larut sempurna dalam air.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhrp_Amo8ziLzxKWxG3AfQj1NlpW-XkbYy6Dy5pFNMABDA3O8YKHfn7cbf8QLtDGIAtnYHjMFz9_hRQju2pAsgnx727HzrE98wVxxwpKtlL_t02cR34mQgvRXQAN7S26Oow_psiCPHCAq15/s400/Nutrisi+Hidroponik.jpg" width="400" /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span style="text-align: justify;">Sebagai penggemar botani maupun pemula hidroponik, nutrisi untuk keperluan sistem dapat dibuat sendiri dengan bahan baku yang mudah didapatkan sehingga lebih menghemat anggaran. Ada beberapa cara membuat nutrisi hidroponik sendiri, di antaranya:</span><br />
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<b>a. Kombinasi pupuk NPK, KCl dan Gandasil D</b><br />
<div style="text-align: justify;">
Larutkan (sempurna) pupuk NPK, KCl dan Gandasil D ke dalam 100 ml air. Campurkan ketiga larutan tersebut menjadi satu ke dalam ember kemudian tambahkan 10 liter air. Aduk hingga larut sempurna dan siap digunakan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<b>b. Kombinasi pupuk</b><br />
<div style="text-align: justify;">
Bahan I kalsium nitrat (1176 g), kalium nitrat (616 g), Fe EDTA (38 g), kemudian bahan II kalium dihidrofosfat (335 g), kalium sulfat (36 g), amonium sulfat (122 g), magnesium sulfat (700 g), cupri sulfat (0,4 g), zinc sulfat (1,5 g), asam borat (4 g), mangan sulfat (8 g), amonium hepta molibdat (0,1 g) serta bahan penunjangnya air. Caranya, bahan I dan II dicampur pada setiap kelompoknya. Pada setiap kelompok, tambahkan 5 liter air sambil diaduk sambil menambahkan air hingga volume larutan 20 liter. Campurkan kedua kelompok larutan tersebut dengan takaran yang sama sebagai suatu larutan nutrisi.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<b>c. Kotoran kambing atau ayam</b><br />
<div style="text-align: justify;">
Tumbuk 30 kg kotoran kambing. Larutkan 500 gram gula pasir dan terasi, 1 kg pupuk NPK, 500 ml EM4 ke dalam air. Larutan kemudian dicampurkan dengan remahan kotoran kambing dalam suatu drum. Tambahkan air hingga volumenya 100 liter. Menutup rapat-rapat drum dan membukanya setiap hari. Mengaduk selama 15 menit. Mengulang sampai hari ketujuh fermentasi dan akhirnya nutrisi sudah bisa dipakai.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<b>d. Kotoran kelinci</b><br />
<div style="text-align: justify;">
Campur dan tumbuk halus tanaman kipahit setengah karung, ¼ kg bawang merah dan 2 batang gula merah, kemudian masukan dalam wadah. Tambahkan 20 liter air. Tutup wadah tersebut, simpan dan jauhkan dari sinar matahari. Fermentasi selama 7 – 8 hari. Setiap harinya harus dibuka dan diaduk. Setelah fermentasi 7 – 8 hari, nutrisi sudah bisa digunakan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<b>e. Daun kering</b><br />
<div style="text-align: justify;">
Campur dan tumbuk halus 1 batang gula merah dengan 1 karung dedaunan kering. Masukan dalam wadah dan tambahkan air sesuai takaran. Fermentasikan selama 10 hari dan nutrisi hidroponik bisa digunakan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<b>f. Batang pisang</b><br />
<div style="text-align: justify;">
Campur dan tumbuk bonggol pisang dengan 1 batang gula merah. Masukan dalam wadah, menutupnya rapat-rapat dan fermentasikan selama 10 hari. Aduk satu kali setiap harinya. Jika sudah 10 hari, pisahkan larutan menjadi 3 bagian yang sama lalu tambahkan 20 liter pada setiap bagian. Nutrisi hidroponik cair sudah bisa digunakan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<b>g. Nasi basi</b><br />
<div style="text-align: justify;">
Ambil nasi basi sebanyak 3 – 4 genggaman tangan orang dewasa dan masukan dalam wadah/baskom kemudian tutup dengan daun kering atau kertas dengan kondisi yang tidak tertutup rapat. Simpan selama 3 – 5 hari hingga tumbuh jamur kekuningan. Berikutnya, campurkan hingga larut gula aren atau gula pasir sebanyak ½ kg dengan air mendidih. Nasi basi yang sudah berjamur kemudian dikeluarkan dari wadahnya dan menuangkan cairan gula ke dalamnya. Aduk hingga campur merata dan masukan dalam botol/wadah baru. Fermentasikan adonan tersebut selama 7 hari di tempat yang tidak mendapat sinar matahari langsung.</div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<iframe allowfullscreen="" class="YOUTUBE-iframe-video" data-thumbnail-src="https://i.ytimg.com/vi/uxq-hzsltSo/0.jpg" frameborder="0" height="266" src="https://www.youtube.com/embed/uxq-hzsltSo?feature=player_embedded" width="400"></iframe></div>
<div style="text-align: center;">
Video panduan membuat nutrisi hidroponik dengan murah dan sederhana</div>
<br />
<span style="text-align: justify;">Dengan beberapa resep nutrisi hidroponik di atas, dapat diterapkan apalagi bahan bakunya pun ada di dapur keluarga (mudah didapat).</span>adinda rahayuhttp://www.blogger.com/profile/08764105321678517781noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7743483914596911354.post-58148226578467433992017-01-28T03:07:00.000-08:002017-04-27T11:25:12.404-07:00Manfaat Tanaman Obat Keluarga<div style="text-align: justify;">
Toga adalah tanaman obat keluarga merupakan tanaman yang dapat di budidayakan disekitar rumah yang bermanfaat sebagai pengobatan herbal tradisional. Pengobatan herbal menggunakan tanaman telah ada sejak zaman Mesir kuno yaitu sekitar 2.500 tahun Sebelum Masehi.</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Indonesia mempunyai lebih kurang 30 ribu jenis tanaman dari total yaitu 40 ribu varietas tanaman di dunia. Yang 940 jenis lainnya merupakan tanaman yang dapat dimanfaatkan untuk pengobatan tradisional sehari-hari.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Melalui hasil sebagian penelitian terbukti jika obat tradisional yang diramu dari tanaman toga tidak ada efek samping dan lebih mudah di cerna tubuh. Selain itu, obat-obatan dari tanaman herbal sudah di produksi oleh negara-negara maju.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Berikut adalah beberapa tanaman toga yang dapat Anda budidayakan untuk apotek hidup dipekarangan rumah, diantaranya :</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<b>Daun Dewa (Gynura divaricata)</b><br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjsPUEjTQYLwwTYgvyfEuUFgA1Xjv3UtqyHFaICYyD0q72AetutPpz9Y4UGAGulp0LwiBwThS0I38JwHzJM6mBnDD4vvcnDArGBuugeCZGS0vupMOz8BdrfdhT_-c-z3y_nVtzaPF1jIYnl/s400/Manfaat-Daun-Dewa.jpg" width="400" /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Daun dewa memiliki kandungan senyawa minyak astiri, flavonoid dan saponin. Daun ini juga bermanfaat untuk mengobati penyakit payudara bengkak serta muntah darah.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Daun dewa (Gynura Divaricata) juga bermanfaat untuk mengobati luka memar, melancarkan sirkulasi darah, menurunkan tekanan darah tinggi, pereda rasa nyeri (analgesik), menghentikan pendarahan, penurun panas, juga sebagai obat pembersih racun dalam tubuh dan diabetes mellitus atau kencing manis.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Pengobatan menggunakan daun dewa bisa dilakukan dengan daunnya yang masih segar disajikan secara langsung atau dalam bentuk serbuk ekstraknya.</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Untuk mengurangi tekanan darah tinggi, ambil 7 lembar daun dewa yang lebar, lalu rebus dengan 3 gelas air sampai tersisa 2 gelas saja. Air rebusan daun dewa yang tersisa tadi diminum dua kali sehari setelah makan. Selain itu, daun dewa bisa dijadikan sebagai lalap makanan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Untuk mengobati luka memar, gunakanlah daun dewa serta umbinya seberat 20 gram dan 10 lembar daun jarak yang masih segar. Kemudian, haluskan ketiga bahan tersebut hingga terlihat halus, lalu oleskankanlah pada tubuh Anda yang memar.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>Seledri</b></div>
<div style="text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="243" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjJeiAuJ9-3hujvC097aBiUjbf43QitI1oVn4RSJrMk5OAvaCYaktbLehCze_KXF-7VrWnAp1Ip8JjqrvKA5ByhyqDx7efsCmj0jO8EeOJO2KEEduVVvd8iwDyLDHXh62NFBnVfpMH2r6Md/s400/Manfaat-Daun-seledri.png" width="400" /></div>
<br />
Daun seledri adalah sayuran rendah kalori, mempunyai kandungan sekitar 16 kalori/100 gram. Selain dipakai menambah aroma masakan, daun seledri dapat dimanfaatkan sebagai tanaman obat keluarga. Kandungan dalam seledri yaitu vitamin C, vitamin B1, vitamin A serta zat besi lainnya seperti mineral, kalium dan zat besi.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Manfaat daun seledri yaitu bisa mencegah pembentukan batu di kantung empedu, mengobati tekanan darah tinggi, mengembalikan nafsu makan yang hilang, menenangkan sistem saraf, serta menghindarkan dari kanker perut.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Seledri juga mempunyai manfaat menjaga kecantikan wajah, mengkonsumsi daun seledri secara rutin dapat menghilangkan kerutan di wajah, atau digunakan untuk masker. Cara membuat masker seledri, iris kecil-kecil daunnya kemudian masukkan ke mangkok yang sudah di isi air mendidih. Diamkan selama 15 menit. Jika aromanya sudah harum, buang daunnya. Air daun seledri tadi simpan di kulkas agar tetap dalam keadaan segar. Pakai air seledri pada malam hari gunakan sebagai masker.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<b>Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi)</b><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="268" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEifNnZf3ohC25PYKtGVH5ELMbWAOBcx7LrLIO5pMEZDKxVWnHmoOMpQ2hIcbc7hQIsgFdccVa4i3tQyN7t9sZfEzF85Qh9W4cqWwts20MA1jC1hODxvlN539EXDtdGxCGXG5vZIHdWtwXkr/s400/belimbing-wuluh.jpg" width="400" /></div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Belimbing sayur dengan belimbing wuluh berbeda dengan buah belimbing, belimbing wuluh banyak digunakan untuk memasak. Setiap bagian dari belimbing wuluh mempunyai manfaat dalam mengobati bermacam penyakit dan juga bermanfaat untuk kecantikan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Beberapa kandungan dari belimbing wuluh diantaranya memberikan manfaat untuk mencegah hipertensi, sariawan, mengatasi jerawat, diabetes, mengatasi panu, sakit gigi, batuk, melegakan nafas dan mencairkan dahak.</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Cara menghilangkan bekas jerawat, gunakan 3 biji belimbing wuluh yang masih segar, lalu cuci kemudian parut dan tambahkan garam sedikit. Oleskan hasil parutan belimbing wuluh pada wajah yang jerawatan. Lakukanlah setiap dua kali sehari.</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Untuk Anda yang penderita diabetes, coba sembuhkan dengan belimbing wuluh. Ambil 6 biji belimbing wuluh yang telah dilumatkan, kemudian rebus belimbing wuluh tersebut dengan air segelas. Tunggu sampai airnya tersisa menjadi setengah gelas. Kemudian saring dan minum setiap 2 kali sehari.</div>
adinda rahayuhttp://www.blogger.com/profile/08764105321678517781noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7743483914596911354.post-48248687177183167452017-01-28T03:03:00.000-08:002017-04-27T11:25:33.606-07:007 Tanaman Bunga Merambat yang Wangi<div style="text-align: justify;">
Tanaman rambat sering terlihat menghiasi taman yang ada di depan rumah. Batangnya yang memiliki tekstur lunak serta berukuran panjang, berpotensi untuk diarahkan ke bentuk yang kita inginkan sesuka hati. Keindahanya makin tampak dari banyaknya jumlah rimbunan daun yang mengiringi kemunculan bunga yang berwarna-warni.</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Untuk para pecinta bunga dan tanaman hias, mungkin tak asing lagi dengan tanaman bunga rambat yang beraroma wangi. Namun, untuk masyarakat awam mungkin masih sedikit asing dan terasa samar. Namun bagi anda yang masih awam, tak perlu khawatir. Karena telah kami tuliskan beberapa macam tanaman bunga rambat yang wangi di artikel sederhana ini. Selamat menyimak yaa.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<b>1. Mandevilla</b><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj1kVD90Pltrd7KHeYxzK5KytkuBatAJXkUek2Jv1jqjR3Cqp7aBXbPRSJCGSEDJPobKifRHpde2a9LlrMAnd2xOTq05bOCLn5KKNi7BsKDqueIP_X3X7VHfmp1QzVjB1jWyAwNK84fYCg6/s400/d7ce9e0b8a11ebe4d0ac47ac51e80f5f.jpg" width="400" /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Mandevilla merupakan tanaman hias dengan bunga yang berwarna merah, pink, dan juga putih. Tanaman ini cukup bagus untuk diposisikan dipagar rumah dan dimanfaatkan untuk alternatif peneduh carport alami. Mandevilla dikenal amat menyukai cahaya matahari untuk fotosintesisnya. Satu hal yang perlu diperhatikan untuk Anda yang ingin merawat tanaman ini, Mandevilla cukup rentan terhadap nematoda tanah. Maka itu, sebaiknya penanaman dilakukan di pot dengan memakai media yang berupa arang kelapa.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<b>2. Ivy</b><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjSzX9kuTJkVMAzYzZddqbVk2s6FmH0b3AkyJRnghz9wSuGbgrKnSuqLWLP6phP0Q5i-BY3K9cB4UDFujvrcme1Zn78zfMeksDpDNl6k0ktvVYyW0_n4LuCNDjSaJUY0NWD8WiWH-GeMNOY/s400/boston-ivy.jpg" width="400" /></div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Ciri utama dari tanaman ivy adalah batang tanamanya yang menjalar, daun rimbun yang berbentuk segitiga, dan bunga yang senantiasa bermekaran. Tanaman ini biasanya dipelihara pada areal kamar mandi, dan dimanfaatkan sebagai pelindung dinding eksterior, maupun untuk penghias pohon natal. Namun dibalik kecantikan yang dimilikinya itu, getah bunga ivy bersifat racun. Maka itu kami menyarankan agar kulit Anda jangan sampai terkena getahnya karena berpotensi menimbulkan alergi.</div>
<br />
<b>3. Flame Of Irian</b><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="295" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhEjLq4eZ_0Vm46QSSgzHlUw_wWDwZtr6C9Y0HJm520ioQuZSET9sBkNX-wWoIsw-KsDTM6sBniMSnhxP0w5JWHGz9Q1hJOdl_RDfnUmBv5IuPqOg62ycv08U4HchU5vkMXB7U-JbOeTBT_/s400/Flame+of+Irian.jpg" width="400" /></div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Sesuai namanya Flame of Irian, tanaman bunga ini berasal dari daerah Papua. Dengan bentuk bunga yang menyerupai susunan kuku, bunga ini dapat tumbuh dan hidup sepanjang tahun. Di ekosistem aslinya, Flame of Irian biasa bertumbuh secara merambat pada batang pohon. Namun kebanyakan orang memanfaatkanya untuk dijadikan penghias rumah. Tanaman bunga merambat ini cukup cantik bila dijadikan pergola dengan konsep bunga yang tumbuh menjulur ke bawah.</div>
<br />
<b>4. White Clemantis</b><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="352" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiFx0NaXwAYGFa7EveJ-z99uEKh7V3UZ9NVifVq8x92caXK5ijOmSD5XJVMzdKZhCO4iMgabMHUyqvP1rTGej5L4E4idbIb3LVoT4e5KVjOLBnyBJDzRK2c_a4ctn5cpQJRQDNodkfSh5Sh/s400/White+Clemantis.Jpg" width="400" /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Tanaman white clemantis dapat bertumbuh dengan subur pada daerah yang dingin. Salah satu hal yang menarik dari tanaman ini adalah jumlah bunga yang mekar terbilang banyak, dan disertai dengan aroma wangi yang khas. Biasanya, tanaman white clemantis dipakai sebagai tanaman bunga penghias pintu gerbang dan pagar alami.</div>
<br />
<b>5. Arumdalu</b><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhs6avC2tii57S8ngfzm7BiL8Zk-1BFclM1qEHWeoUh0FKyo1pDMcebsbBvOryrJuWrPbZNCLyH4AzvHQkMG6V6DlrD9byTUPRzcOpEWTA8pHtOoLBBgNezj00xB2-PQA6yoErtn1IIPJEV/s400/arumdalu.jpg" width="400" /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Bagi masyarakat Jawa, tanaman bunga Arumdalu telah akrab dan biasa ditanam untuk mempercantik pekarangan rumah. Sesuai dengan namanya, arum dapat diterjemahkan menjadi harum/wangi dan dalu/ndalu memiliki arti malam. Bila dicium, wangi bunga ini memang cukup semerbak disaat malam hari. Menariknya, tanaman ini akan senantiasa berbunga selama ia dirawat dengan baik. Biasanya, masyarakat jawa menjadikan jenis tanaman ini sebagai pintu masuk rumah.</div>
<b><br /></b>
<b>6. Melati Belanda</b><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi-ayLVAhgcJbto-DZzEq8Hg01ZReJyifd4rfXcguNkkrRlQ7Au5trr3OxcT5sG3GhMVcqBXJX2x61wgpQOOKbewQKr803Ib8G9GwGWqsy2x4pQmfWK-1UDJjy52FdUBYOD3M_8jR32YW0a/s400/Melati+Belanda.jpg" width="400" /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Entah kenapa tanaman yang satu ini diberi nama melati belanda. Yang jelas, bunga yang berwarna agak kemerahan ini terlihat sangat cantik. Biasanya, tanaman ini difungsikan sebagai pergola atau tanaman rambat di pagar. Seperti jenis bunga melati pada umumnya, bunga melati belanda juga mempunyai aroma harum yang cukup kuat.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<b>7. Morning Glory</b><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjpZHjVKXGVkam89iU44i3L6XPv9gz-5WrLkylQAdpsHx_jeVFVj0CICBdme2MXVYxMUZ_QyGrDOWavlx_N4iXcpAt-xyEPBmLAYSVVwFg1jZnY2DGbdzzL6TtvI5P3fRnq_kwBxdB8IlIU/s400/Morning+Glory.jpg" width="400" /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Tanaman bunga Morning Glory, saat ini sedang digandrungi oleh para pecinta tanaman bunga merambat di Indonesia. Terang saja, dengan bentuknya yang sederhana, keindahan dari tanaman ini sangatlah terasa. Warna bunganyapun beragam mulai dari putih, biru, hitam, ungu, kuning, pink, merah, dan perpaduan dari beberapa jenis warna tadi. Tanaman bunga merambat ini teramat pas bila difungsikan sebagai pemanis pada jendela rumah.</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Baik Mandevilla, Ivy, Flame Of Irian, White Clemantis, Arumdalu, Melati Belanda, dan Morning Glory merupakan tanaman bunga merambat wangi yang cukup indah. Namun kesemua jenis tanaman bunga tadi memiliki tingkat keharuman yang berbeda. Tentunya, Anda dapat memilih dan menanam tanaman bunga yang sesuai dengan selera Anda agar Anda memperoleh hasil penanaman yang maksimal. Semoga Anda terbantu dengan adanya artikel yang kami sajikan ini ya.</div>
adinda rahayuhttp://www.blogger.com/profile/08764105321678517781noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-7743483914596911354.post-59742750149877498632017-01-27T07:44:00.004-08:002017-04-27T11:25:43.757-07:00Cara Menanam Sawi Putih Sistem Hidroponik <div style="text-align: justify;">
Bercocok tanam dengan metode Hidroponik memang menyenangkan apa lagi setelah Anda panen hasil kebun sendiri, ada kebanggaan tersendiri jika mendapati hasil jerih payah kita di kebun. Cara menanam hidroponik sawi pun tidaklah sulit. Seperti menanam tanaman hidroponik yang lainnya, langkah-langkah yang harus diterapkan yaitu penyemaian, pemindahan benih ke media tanam, kemudian yang terakhir yaitu perawatan. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Cara sederhana ini sangat mudah untuk dilakukan atau dicoba, sehingga Anda bisa melakukannya di pekarangan rumah. Dibawah ini merupakan penjelasan singkat untuk langkah demi langkah. Pada kesempatan kali ini saya ingin berbagi tutorial step by step Menanam Sawi Putih Dengan Sistem Hidroponik.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="225" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEieRNkj9h1MNF5eGsUOOm-F6NyjsvQTjrgvyluPCUn0u158-nvmsUFWxWz8V4PRM61Un9ozcKq5DJp8KsQaH0keVgxsdaZSuwHo2xs5nRPdCojCeGIWd6pw3kBY6qlk4YRwAdD4ARAobbAd/s400/Sawi-Putih-Hidroponik.jpg" width="400" /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Cara menanam sawi putih sistem hidroponik dapat dilakukan dengan berbagai metode hidroponik dasar yang sudah ada. Macam-maca sayuran sawi-sawian seperti pagoda, white pakcoy, green pakcoy, selain itu juga jenis sayuran sawi lainnya biasanya bisa ditanam menggunakan sistem hidroponik.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<b>Langkah-langkah yang dilakukan untuk menanam sawi dengan cara hidroponik yaitu:</b><br />
<div style="text-align: justify;">
Siapkan alat dan bahan seperti yang disebutkan diatas, pertama ambil tray semai, lalu potong rockwool. Potongan rockwool tarus letakkan di tray semai. Kemudian letakkan 1 hingga 2 benih sawi tersebut kedalam rockwool, tetapi sebelum bibit sawi putih tersebut diletakkan pada rockwool basahi terlebih dahulu rockwool menggunakan air sampai basah. Sama halnya semua benih ditaruh pada rockwool di tray semai, tutup tray semai dengan plastik hitam, diletakkan ditempat gelap. Cek dengan cara berkala biasanya semaian bakal mulai tumbuh 1-2 x 24 jam. </div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
1. Langkah awal yang harus Anda lakukan untuk cara menanam hidroponik sawi adalah menyemai bibitnya. Penyemaian tersebut harus dilakukan terlebih dahulu sebelum memulai proses penanaman hidroponik. Anda bisa menggunakan rockwool sebagai media semai bibit sawi. Selain itu, rockwool banyak digunakan karena kelebihannya dalam menyerap air yang sangat baik juga bebas dari hama penyakit dan bersih. Potonglah rockwool menjadi beberapa bagian kecil dan basahilah dengan menggunakan air. Kemudian pilihlah bibit sawi terbaik lalu letakkan pada media semai tersebut. Rockwool juga boleh diletakkan dalam baki atau nampan dan di simpan di dalam ruangan yang tidak terkena sinar matahari hingga tumbuh akar dan beberapa daun.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
2. Langkah kedua yakni memindahkan bibit sawi yang telah tumbuh ke dalam media tanam. Anda juga dapat menggunakan botol plastik bekas yang dipotong menjadi dua. Ambillah bagian atas botol untuk wadah atau tempat media tanam sawi. Pindahkan bibit sawi yang sudah disemai sebelumnya tersebut ke dalam botol tersebut dengan bagian kepala di bawah. Kemudian masukkan abu sekam ke dalam botol sebagai media tanam. Lalu, siapkanlah paralon ukuran besar yang sudah ditutup kedua ujungnya dan dibuat beberapa lubang seukuran botol plastik yang Anda gunakan. Isikan paralon dengan larutan nutrisi, kemudia masukkan botol ke dalam lubang dan pastikan akar tanaman tidak terendam secara keseluruhan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
3. Langkah ketiga atau terakhir untuk cara menanam sawi hidroponik yaitu perawatan. Lakukanlah pengontrolan atau pengawasan pada setiap persediaan nutrisi yang ada dalam paralon. Isikan kembali paralon tersebut pada saat persediaan larutan mulai berkurang. Seiring dengan pertumbuhan tanaman sawi, nutrisi yang dibutuhkan pun semakin banyak dan akan lebih sering habis. Selain itu, tidak hanya menyerap nutrisi melalui akar, tanaman sawi pun juga bisa diberikan nutrisi melalui penyemprotan. Perawatan yang dilakukan dengan benar akan menghasilkan atau mendapatkan tanaman sawi yang sehat dan juga subur.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Itulah ketiga langkah penanaman sawi melalui cara hidroponik yang dapat mudah dilakukan. Jadi, tidak hanya petani sayuran saja yang bisa menaman sawi hidroponik, Anda bahkan bisa melakukan atau menerapkannya di rumah. Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, Anda bisa memanen hasil tanaman sawi Anda sendiri. Selain caranya yang mudah, peralatannya pun yang digunakan tidak terlalu sulit dan tidak membutuhkan banyak biaya.</div>
adinda rahayuhttp://www.blogger.com/profile/08764105321678517781noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-7743483914596911354.post-13304384437375172492017-01-27T07:24:00.001-08:002017-04-27T11:25:51.160-07:00Cara Merawat Pohon Durian Yang Masih Kecil<div style="text-align: justify;">
Biasanya usaha pemeliharaan tanaman durian dilakukan dengan cara melakukan penjarangan dan penyulaman, perempelan, penyiangan, pemupukan, dll. Berikut ini adalah Cara yang kami anjurkan untuk merawat pohon Durian yang masih kecil.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="283" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiLl7pDVwNLt5YCEaqP5xexVBZN1q_ZQbV1jIubyUxdVzAYZiXQavZXCTGwJfW3Mq6yC8bF-Pt3c-Ln-0XT7PcIbuBdBoXJ_30LQlofm3uDnrsJeAvpXZ9TVWiLe7fqYL4MbGRqUBL0cD0A/s400/kebun-durian.jpg" width="400" /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<br />
<b>1. Penjarangan & Penyulaman</b><br />
<div style="text-align: justify;">
Penjarangan buah ini tujuannya untuk mencegah kematian tanaman durian agar tidak menghabiskan energinya untuk proses pembuahan kelak. Penjarangan sendiri cukup berperan terhadap kelangsungan hidup tanaman, cita rasa buah, ukuran buah & frekuensi atau kuantitas pembuahan setiap tahunya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
Penjarangan dilakukan bersamaan dengan proses pengguguran bunga, yang mana ketika gugur bunga selesai, besoknya harus segera dilakukan penjarangan.<br />
<br />
<div style="text-align: justify;">
Penjarangan ini dapat dilakukan dengan cara menyemprotkan hormon tertentu (semisal Auxin A), pada saat bunga ataupun bakal buah baru mencapai berumur sebulan. Pada saat itu sebagian dari bunga sudah terbuka dan telah dibuahi. Ketika hormon disemprotkan, bunga yang sudah dibuahi akan tetap meneruskan pembuahanya sedangkan untuk bunga yang masih belum sempat dibuahi akan mati dengan sendirinya. Jumlah buah durian yang dijarangkan ±50-60% dari keseluruhan buah yang ada.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<b>2. Pemangkasan/Perempelan</b><br />
<div style="text-align: justify;">
Dahan-dahan yang akan dibentuk tidak usah dililit dengan menggunakan kawat, tetapi cukup dibanduli atau sedikit ditarik & dipaksa ke bawah agar pertumbuhan tanaman tidak mengarah ke atas. Cabang yang akan dibentuk dibalut dengan kalep agar dahan tanaman tidak terluka. Balutan kalep tadi diberi tali, lalu ditarik & diikat degan pasak. Dengan demikian, dahan yang tadinya tumbuh tegak ke atas akan bertumbuh agak ke bawah dengan alur horizontal.</div>
<br />
<b>3. Penyiangan</b><br />
<div style="text-align: justify;">
Untuk menghindari persaingan antara tanaman dan rumput liar yang tumbuh disekeliling tanaman selama pertumbuhan, perlu dilakukan penyiangan hingga radius 1 m dari pohon durian.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<b>4. Pemupukan</b><br />
<div style="text-align: justify;">
Sebelum melakukan pemupukan kita harus mencermati keadaan tanah, kebutuhan tanaman yang akan dipupuk dan unsur hara yang terkandung dalam tanah.</div>
<br />
<b>5. Pengairan Dan Penyiraman</b><br />
<div style="text-align: justify;">
Durian membutuhkan banyak air pada proses pertumbuhannya, tapi tanah tempat bertumbuh tidak boleh sampai terlalu basah ataupun tergenang terlalu lama. Bibit durian yang baru ditanam membutuhkan usaha penyiraman minimal satu kali sehari, terutama kalau bibit tersebut ditanam pada saat musim kemarau.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Setelah tanaman berumur satu bulan, air tanaman bisa dikurangi sekira tiga kali seminggu. Durian yang dikebunkan dengan skala luas pastinya membutuhkan ketersediaan sumber air yang cukup. Dalam pengairan sebaiknya dibuatkan suatu sistem saluran air semisal drainase untuk menghindari air agar tidak sampai menggenangi bedengan tanaman.</div>
<br />
<b>6. Waktu Penyemprotan Pestisida</b><br />
<div style="text-align: justify;">
Untuk mendapat pertumbuhan bibit tanaman yg baik, kami sarankan agar setiap 2 minggu sekali bibit tanaman disemprotkan zat pengatur tumbuh Atonik dengan dosis 1 cc/liter air dan ditambah dengan Metalik sebanyak 0,5 cc/liter air. Hal ini dilakukan untuk merangsang pertumbuhan tanaman agar dapat lebih sempurna.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Guna mencegah serangga pada tanaman durian, semprotkan secara teratur insektisida Basudin. Untuk cendawan cukup melaburi bagian batang dengan menggunakan fungisida (contohnya Dithane ataupun Antracol) agar sehat. Lebih baik bila ketika melakukan penanaman, batang durian sebaiknya dilaburi oleh fungisida tersebut.</div>
<br />
<b>7. Pemeliharan Lain</b><br />
<div style="text-align: justify;">
Pemberian zat pengatur tumbuh (ZPT) berguna untuk mempengaruhi jaringan-jaringan pada berbagai organ penting tanaman. Zat ini sama sekali tidak memberi unsur tambahan hara pada tanaman. ZPT sendiri dapat membuat tanaman menjadi lemah sehingga pemakaianya harus disesuaikan dengan petunjuk pemakaian yang tertera pada label yang ada dalam kemasan, sebab pemakaian ZPT ini hanya perlu dicampurkan saja.</div>
adinda rahayuhttp://www.blogger.com/profile/08764105321678517781noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-7743483914596911354.post-35066542848488388862017-01-26T07:29:00.000-08:002017-04-27T11:26:20.108-07:00Jual Tanaman Hias Online<div style="text-align: justify;">
Semua jenis tanaman yang dapat membawa manfaat untuk menambah estetika keindahan dan kecantikan baik tanaman bunga, tanaman yang berdaun unik, berbatang eksotis, hingga akar tanaman yang menarik mata dapat dikategorikan sebagai tanaman hias. Dari untaian kalimat tadi, nampak jelas bahwa tanaman hias merupakan segala tanaman yang ditanam ataupun dirawat untuk menambah estetika keindahan sehingga jenis jenisnya pun juga beraneka ragam.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="231" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhRHvLB_Y65BXQSsMOvT5wZA5Z2vZLr2sa77ocKnhCKqJAZw5otkWckmIaKQycvJXeudOUNTa_FPQ15qPMZrwIEH8ZZANIsBxlccZvRo8wp6jC2CUCXyHEsMjJoeytwAvtWA6JAqocowBRe/s400/Jual+Tanaman+Hias+Online.jpg" width="400" /></div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Tanaman hias umumnya memang sengaja ditanam dengan tujuan untuk memberi kesan indah baik di dalam ruangan maupun untuk menjadi pemanis diluar ruangan. Tanaman hias tak hanya memberikan unsur keindahan semata namun juga mampu memberikan bermacam manfaat bagi Anda. Manfaat yang bisa Anda dapatkan ini akan tergantung dari jenis tanaman hias yang Anda pilih.</div>
<br />
<b>Beberapa Manfaat Tanaman Hias :</b><br />
<div style="text-align: justify;">
Tanaman hias bisa Anda jadikan sebagai pengusir serangga alami (terutama nyamuk). adapun beberapa tanaman hias yang bisa Anda pilih sebagai alat pengusir nyamuk antara lain :</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
1. Tanaman Lavender<br />
<div style="text-align: justify;">
Bunga lavender mempunyai kandungan linalool dan juga lynalyl acetat yang membuatnya tidak begitu disukai oleh nyamuk.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
2. Zodia<br />
<div style="text-align: justify;">
Tanaman Zodia ini mengandung zat evodiamine dan juga rutaecarpine yang membuat si nyamuk tidak mau mendekat.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
3. Tapak dara<br />
<div style="text-align: justify;">
Tanaman tapak dara mengandung zat alami yang disebut geraniol dan sitroneol yang ampuh bila digunakan untuk mengusir nyamuk.</div>
<br />
4. Rosemary<br />
<div style="text-align: justify;">
Tanaman ini aromanya mirip dengan minyak telon yang tergolong sangat tidak disukai oleh nyamuk. Tanaman ini bisa anda tanam diluar rumah karena sifat alaminya yang mampu tumbuh subur dibawah sinar matahari.</div>
<br />
5. Serai/sereh<br />
<div style="text-align: justify;">
Serai memiliki kandungan zat geraniol dan zat sitroneal sehingga banyak digunakan untuk mengusir nyamuk. Saat ini tanaman ini sering dijadikan bahan baku lotion pengusir nyamuk.</div>
<br />
8. Akar Wangi<br />
<div style="text-align: justify;">
Tanaman akar wangi mempunyai bau yang cukup kuat dan juga menyengat sehingga tidak terlalu disukai oleh nyamuk dan bahkan ekstrak dari tanaman ini mampu dimanfaatkan untuk membunuh nyamuk Aedes Aegypti.</div>
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img border="0" height="210" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiQWbfYldCjd_00A2gHjFktck02ZTMma0Vnnob40Zw1igMOxAbNZ6iswng1Gqj9DzDeQ1D5q0qYaWgJ0s85KKpczCKIruTTkzEp5w54qnmJzrinw38taIKTI5J6uwnvtXGo_EGiGrUMxkZF/s400/lavender.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="400" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Lavender Tanaman Pengusir Nyamuk</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
Selain tanaman hias yang dimanfaatkan sebagai pengusir nyamuk alami tadi, sebenarnya masih terdapat tanaman hias yang bisa anda gunakan sebagai sayur. Contohnya seperti tomat dan cabe. Tanaman tomat, dapat memperindah taman Anda karena buah yang berwarna merah menarik untuk dipandang mata. Sehingga akan semakin memperelok estetika taman Anda. Begitu juga dengan tanaman cabe (lombok), baik yang berwarna merah, ataupun hijau, kehadiran dari tanaman ini di taman Anda akan menambah suasana asri.</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Selain keindahan, tanaman hias sayuran akan memberi manfaat ekstra bagi Anda. Salah satunya yakni, Anda tidak perlu berbelanja di pasar karena sudah mempunyai sayuran segar dirumah. Beberapa buah juga sering dijadikan alternatif pilihan sebagai tanaman hias. Beberapa buah yang sering dijadikan sebagai tanaman hias diantaranya seperti : sawo, kedondong, apel, jambu air, jambu biji, mangga dan masih banyak lagi jenis tanaman buah lainya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Beberapa jenis tanaman hias lain juga bisa dimanfaatkan untuk filter dan penyejuk udara. Terdapat berbagai jenis tanaman hias yang bisa Anda pilih tergantung dari keinginan Anda. Namun yang jelas, untuk pertama yang biasa dijadikan patokan tanaman hias yaitu keindahan.</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Bilamana anda tertarik untuk merawat tanaman hias yang banyak membawa manfaat, Anda bisa membelinya dengan mudah di bibitbunga .com. Disitus tersebut, disediakan aneka jenis tanaman hias, bibit dan benih tanaman hias, hingga peralatan berkebun. Sampai jumpa di artikel selanjutnya.</div>
adinda rahayuhttp://www.blogger.com/profile/08764105321678517781noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7743483914596911354.post-1238703439860583322017-01-26T06:48:00.001-08:002017-04-27T11:27:04.499-07:00Tanaman Bunga Yang Sering Ditanam Di Sekolah<div style="text-align: justify;">
Ada tiga jenis tanaman yang cukup cocok bila ditanam di halaman sekolah ataupun di areal lingkungan sekolah, yaitu tanaman bunga hias, tanaman hias dan juga tanaman pelindung. Kali ini kami akan menyajikan informasi tentang tanaman bunga yang cukup sering ditanam pada areal lingkungan sekolah. Karena kami berasumsi bahwa bunga selain mampu mempercantik pemandangan di sekolah, ia juga bisa dijadikan media pembelajaran untuk siswa-siswi di sekolah.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="298" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi34_-z4uAlTn1bWxy5Al4RYhkxjB3M5OVDZhdeW5YDQS9tJ3fAGZ35dUznd2itofXdPXUeQcJ5SDK94XkmOGIhcxeEblVKRA0VEFYEdw33g-2nujzbyTMURprHZMOle_L-2Mw72iUF4kNP/s400/Tanaman+Di+Sekolah.jpg" width="400" /></div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Untuk tanaman bunga hias, tentunya bagian yang menarik adalah bunganya. Ada beberapa jenis bunga yang berwarna merah, kuning, putih, dan warna-warna unik hasil perpaduan dari beberapa warna yang muncul secara alami maupun secara buatan. Berikut ini adalah contoh dari beberapa jenis bunga hias yang dapat kami jelaskan untuk Anda.</div>
<br />
<b>1. Bunga matahari</b><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="256" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhyApDAvODd1bzsY8xfaXVrZW2M2CUTeS4s5YgS7h2nrUpWrSGGTA84Ymb429BUc3r-VKnWxOCK85JgMNf6rj-z7o2xXhapqqDEc4ogiBq1dAYFuIeb99zQJrChVBQoRqMFM0rJMgRIDCKm/s400/Bunga+matahari.JPG" width="400" /></div>
<br />
Warna bunga: Kuning dan berbentuk seperti matahari<br />
<div style="text-align: justify;">
Ciri-cirinya: Bunga matahari umumnya memiliki tinggi antara 90-360 cm. Batang tanamanya memiliki bulu kasar, sedangkan untuk daunnya berbentuk hati dan juga berujung lancip dengan panjang berkisar 10-30 cm.</div>
<br />
<b>2. Bunga Kertas</b><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="225" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgs0gCG404GBHoy3tQCjHXhgs2BcAEu5-Ot_0jLoLk_wquPsHN4j7zJve-WkWahHyfGaulyywj0jRBPOHqE1RXwqxdzeepDNk-yYxAwlcdMvDQvgLfcRuW0bGkP3QQBzied_z-bD5JAXpmH/s400/Bunga+Kertas.jpg" width="400" /></div>
<br />
Warna bunganya: Ada yang berwarna merah dan juga ada yang putih<br />
<div style="text-align: justify;">
Ciri-cirinya: Umurnya berkisar setahun, dan terkategorikan sebagai jenis tanaman herba (tanaman yang tidak berkayu). Tinggi tanamanya antara 15-125 cm dan daunnya sekitar 3-15 cm. Bunganya bersifat majemuk bongkol seperti kepala dan terdiri dari banyak kuntum bunga serta mahkota yang sekasar kertas.</div>
<b><br /></b>
<b>3. Bunga Melati</b><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="212" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjpa2DYJkf-mtl7huP2afP6Rwo-rQfk7unhJb5p1pGXDJICVbfE-BypjqivaAhHRdDl38ylL0WDSMdvwCL39AAX3MRx4Q_9bD9jaQgMHHcQR0XbaQeEzqvDFBNXFNF3Yj768Q1RfWD7OZGs/s400/Bunga+Melati.jpg" width="400" /></div>
<b><br /></b>
Warna bunganya: Putih<br />
<div style="text-align: justify;">
Ciri-cirinya: Memiliki aroma harum semerbak yang khas dan termasuk kedalam jenis tanaman perdu yang basah. Tingginya mampu mencapai 3 meter. Kelompok bunganya sendiri memiliki bentuk pipa yang bergigi 8 dan juga berbentuk seperti tusukan sate. Sedangkan mahkota bunganya berbentuk seperti terompet yang berpuncak 4 sampai 5 buah. Cara penanamannya bisa dengan teknik stek ataupun cangkok.</div>
<br />
<b>4. Kamboja Merah</b><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjqSEniT3PzqHFjC-cirPjnTFxAOXciUkmQ5ldTuluMzDWMB4Pd0w3QpYiegjLusPEo4t0VafeQFyUffLdrStlNxVMsri-0QzWzgoYG5CWdpA8qODLZFZ2FZB8_UZhjm5SE-j7CMMpfyU3L/s400/Kamboja+Merah.jpg" width="400" /></div>
<br />
Bunganya Berwarna: Merah<br />
<div style="text-align: justify;">
Ciri-ciri kamboja merah : Bunga ini adalah tanaman tahunan yang batangnya sangat kuat. Tingginya dapat mencapai 6 m dan bercabang banyak. Bunganya berbau harum dan berlapis semacam lilin. Tanaman ini dapat berbunga sepanjang tahun.</div>
<br />
<b>5. Kaca Piring</b><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiVsMXlfoMADgbeSivnEanbwvMsdhdQjgO5kvGrxFj2wNuXLKgkldjXVxby_6af0PEAt5rEnPD8TmxgtiTiLVDwCgYdeKlJD1dJXqne1EKU5zfLkRUGYa82ZOXhCjgKBe5B2RXUELupt1bY/s400/Kacapiring.jpg" width="400" /></div>
<br />
Warna bunganya: Putih<br />
<div style="text-align: justify;">
Ciri-cirinya: Adalah salah satu tanaman semak yang tingginya dapat mencapai 3 meter, bertumbuh subur di daerah yang tinggi. Bunganya memiliki warna putih bersih yang bermahkota agak tebal dan juga berdaging tersusun dengan indahnya sehingga membentuk sekuntum bunga kaca piring.</div>
<br />
<b>6. Bunga Mawar</b><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="225" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhrTL7l2YeMAJaCudi8GkeOLw8TAXBlsjuRFY9iqYU_0XiX0XljadtKvn50RHnLww1e9hSV_2keQk6x9fE_8t6irez7L5jjL0JY2gD-Gbxuvfxg3PUkoWN4sxxrGKGWTm7cZOMXHW3RNr3s/s400/Bunga+Mawar.jpg" width="400" /></div>
<br />
Warna bunganya: Ada yang berwarna putih dan ada pula yang merah<br />
<div style="text-align: justify;">
Ciri-cirinya: Bunganya beraroma sangat harum dan agak sedikit kurang menarik karena memiliki duri. Cara tanamnya yakni dengan stek, batang yang sebesar jari telunjuk yang bertumbuh sepanjang 20-30 cm.</div>
<br />
<b>7. Bunga Sedap Malam</b><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="243" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhrXCtZOE9FG7PHPf5DWgjS8Z9kLLPMt58iNxpit9NaiIXC5HJmHeh7r32I46j0cmMxOW2erNtUQIzENl-lleeEhFj1XlDKlSLlUvgNuOSBr0aCxuOYdBYcPWzOCrI11hl4YVVT_bF970Tr/s400/Bunga+Sedap+Malam.jpg" width="400" /></div>
<br />
Warna bunganya: Putih terang dan juga cerah<br />
<div style="text-align: justify;">
Ciri-cirinya: Tingginya dapat mencapai 20-70 cm. Merupakan jenis tanaman yang berumbi. Bunga-bunganya tersusun rapi di dalam tandan bunga yang bertangkai panjang dan juga berbau harum.</div>
<br />
<b>8. Bunga Dahlia</b><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="223" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh-SFBw2Lbi1HbIuCCIL_mBEawENZHEGuKQYIPiwOplgqFgilfjL1EKqrRHPNtl58690YK4Tz2OgA8hkYD3WcdFcEqIgQK91dKlYmY_dgHLpfZS-PhFWG9mjwQf1n-SQ_VJvbkysEh6gC2y/s400/Bunga+Dahlia.jpg" width="400" /></div>
<br />
Warna bunganya: Merah, Jingga dan juga Kuning<br />
<div style="text-align: justify;">
Ciri-cirinya: Tanaman tahunan yang tingginya dapat mencapai 60-150 cm. Batangnya tumbuh tegak, tidak berbulu, memiliki cabang dan kadang-kadang berkayu. Daunnya tersusun secara bersebelahan, mempunyai satu sampai 3 buah sirip dengan pinggir-pinggirnya yang agak berjeruji.</div>
<b><br /></b>
<b>9. Bunga Jengger Ayam</b><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="230" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgDZSbVM9CvSFqP2EJoIo2UwKa_mAm60u4_dy-X1SmkDI-0HKzwVqs6HMN9F2OyI-u-tMtKXOXkpY7Wd_62CHLMs5ngD5SQfErRVIdFe7Nslb8Hhw15iAH89PTSY2Po_07wDL-MjJ-K8vdp/s400/Bunga+Jengger+Ayam.jpg" width="400" /></div>
<br />
Warna bunganya: Merah, Merah jingga, Jingga dan Kuning.<br />
<div style="text-align: justify;">
Ciri-cirinya yakni: Berbunga sepanjang tahun. Bunganya berbentuk seperti jengger ayam yang merupakan kumpulan dari malai atau tandan bondan bunga.</div>
adinda rahayuhttp://www.blogger.com/profile/08764105321678517781noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7743483914596911354.post-32458153169091697962017-01-25T06:39:00.000-08:002017-04-27T11:27:14.982-07:00Ciri-Ciri Bibit Unggul<div style="text-align: justify;">
Tanaman yang berkualitas unggul pastinya juga berasal dari bibit tanaman yang unggul. Pemilihan bibitan sebagai cikal bakal tanaman sangatlah berperan penting dalam usaha menciptakan sebuah tanaman yang mempunyai kualitas unggul. Setiap jenis tanaman pastinya mempunyai ciri dan model bibitan yang berbeda-beda. Setiap tanaman juga mempunyai kriteria tertentu agar bisa dikategorikan bibit atau benih yang bermutu.</div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="286" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh2DOmNDyVOg8iK1W_r1sot8QgT6APsca2EqiJKpATT3Yn9D1WBjeGWZaBOVw0I53g_lxa6J3lVHMiPfvmCby4CSxwZemu2FeXZRZh9OA-I5dNvmi_WulbbzcPb8VaE_k4YnylfuObj4PBo/s400/Bibit+tanaman+unggul.jpg" width="400" /></div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Bibit yang tergolong unggul biasanya dijual dengan harga yang agak lebih mahal bila dibandingkan dengan bibit biasa. Hal ini juga dikarenakan hasil panen yang didapat nanti dengan menanam bibit unggul tentunya berbeda dengan hasil panen bibitan yang biasa. Jadi, hasil yang didapat sebanding dengan jumlah modal yang dikeluarkan. Sebuah bibitan bisa dikatakan unggul apabila menunjukan beberapa ciri umum yang diantaranya seperti berikut ini.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h2>
Ciri-Ciri Bibit Tanaman Yang Unggul :</h2>
<b>1. Pertumbuhan Bibit yang Seragam</b><br />
<div style="text-align: justify;">
Bibit dikatakan berkualitas unggul apabila saat ditanam serempak, akan bertumbuh secara serempak pula. Tak ada bibit yang sebagianya bertumbuh dengan sangat baik dan sebagian lain mati. Jika memang terdapat bibit yang semacam itu, artinya bibit tersebut tak dapat dikatakan sebagai bibit berkualitas.</div>
<br />
<b>2. Tahan Bila Dipindah</b><br />
<div style="text-align: justify;">
Bibit berkualitas unggul punya ciri yang apabila ia dipindah dari tempat satu ke tempat yang lain, ia tidak mati. Biasanya beberapa jenis bibit dari tanaman perlu disiangi terlebih dahulu sebelum ditanam supaya bisa bertumbuh dengan baik. Nah, jika bibit tanaman tersebut mudah mati dan tak bisa bertumbuh dengan baik bila dipindah dari tempat penyiangan ke dalam area lahan tanam, berarti bibit tersebut kurang layak untuk dikategorikan ke dalam golongan bibit berkualitas unggul.</div>
<br />
<b>3. Tumbuh Lebih Cepat</b><br />
<div style="text-align: justify;">
Selain itu, bibit berkualitas unggul mampu tumbuh dengan cepat setelah ditanam. Namun dengan catatan seperti yang sudah disebutkan tadi, bahwa tumbuhnya juga harus dengan serempak. Jadi kesimpulannya, bibit tanaman yang berkualitas unggul tumbuhnya pasti lebih cepat dan juga serempak.</div>
<b><br /></b>
<b>4. Memiliki Akar Yang Banyak</b><br />
<div style="text-align: justify;">
Bibit yang berkualitas juga mempunyai ciri berakar banyak. Misalkan bibit padi yang berakar serabut subur akan lebih cepat hidup dan juga tumbuh besar bila dibandingkan dengan hasil bibitan yang akarnya sedikit. Karena akar adalah bagian tumbuhan yang berfungsi sebagai jalan masuk makanan untuk tumbuhan.</div>
<br />
<b>5. Kokoh dan Menghijau</b><br />
<div style="text-align: justify;">
Bibit tanaman yang berkualitas juga mempunyai ciri fisik yang kokoh dan juga berwarna kehijauan alias tidak mudah layu. Bibit seperti itu bisa tumbuh dengan cepat saat sudah ditanam.</div>
<br />
<b>6. Tahan Terhadap Resiko Serangan Hama</b><br />
<div style="text-align: justify;">
Ciri-ciri bibit yang mempunyai kualitas unggul yakni tahan terhadap berbagai macam ancaman serangan hama saat telah ditanam. Bibit yang seperti ini akan dikatakan unggul karena dapat menghemat biaya perawatan karena tak perlu lagi mendapatkan perlakukan khusus untuk menekan potensi serangan hama pada tumbuhan. Selain itu bibit yang tahan hama akan bisa memberi hasil panen yang lebih baik.</div>
<br />
<b>7. Tahan Terhadap Perubahan Iklim</b><br />
<div style="text-align: justify;">
Salah satu ciri dari bibitan tanaman yang berkualitas unggul adalah tahan terhadap berbagai perubahan iklim ketika sudah ditanam. Bibit yang tahan iklim akan menjadikan tanaman tidak mudah mati ketika telah ditanam dalam menghadapi adanya perubahan iklim semisal dari penghujan ke kemarau, ataupun sebaiknya.</div>
<b><br /></b>
<b>8. Produktivitas Tinggi</b><br />
<div style="text-align: justify;">
Hal terpenting yang bisa dijadikan acuan untuk menandai bahwa bibit tanaman dikatakan unggul apabila hasil produk yang dihasilkan oleh bibitan itu tinggi, baik dari aspek segi kualitas maupun aspek kuantitasnya. Biasanya nilai ekonomis yang ditawarkan oleh bibit ini akan setara dengan tingkat produktivitas tinggi. Misal harga bibit jagung yang dapat menghasilkan 3 jagung di setiap pohonya, lebih mahal dibandingkan dengan bibit jagung yang hanya mampu menghasilkan 2 buah jagung dalam 1 pohon.</div>
adinda rahayuhttp://www.blogger.com/profile/08764105321678517781noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-7743483914596911354.post-90210425923379927842017-01-25T06:21:00.002-08:002017-04-27T11:27:36.194-07:00Menanam Sayuran Di Pot<div style="text-align: justify;">
Sayuran selain ditanam pada lahan (kebun), dapat juga ditanam pada pot, polybag, atau bahkan wadah bekas lainnya. Karena tempatnya yang kecil dan lebih praktis serta bisa diletakkan di lahan sempit, sayuran ini bisa dikonsumsi sendiri ataupun dijual. Menjual sayuran organik dapat hanya dijual sayuranya saja, atau tanaman beserta dengan pot ataupun polybag.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="285" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhD1CfwU-SZ3Y24-1yFxLup_CjVfxtD8PulQwN1id-fJSuCMr-De6tkw_qfl4a3PCQLK6uZK6gWNOb8K0Zy67x9zf0FemgJlt0Ws1HM2lrF1t9VfNoXfc-ZHT8pecuQWASfzB01Jqdlh-G4/s400/cara+Menanam+Sayuran+Di+Pot.jpg" width="400" /></div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Menanam sayuran organik didalam pot atau polybag seperti tanaman cabe memiliki beberapa keuntungan seperti:</div>
<br />
<ul>
<li style="text-align: justify;">Dapat diusahakan pada skala kecil ataupun rumah tangga.</li>
<li style="text-align: justify;">Mudah dalam melakukan pemeliharaan karena setiap tanaman ditanam pada wadah tersendiri.</li>
<li style="text-align: justify;">Kemungkinan resiko penularan penyakit lewat akar akan kecil sekali.</li>
<li style="text-align: justify;">Menghemat pemakaian pupuk karena tak akan terbuang percuma.</li>
<li style="text-align: justify;">Lebih mudah bilamana kita menanam beberapa jenis tanaman sekaligus.</li>
<li style="text-align: justify;">Lahan yang diperlukan lebih sempit karena pot atau polybag bisa diletakkan dalam rak yang dibuat bersusun.</li>
</ul>
<div style="text-align: justify;">
Walaupun banyak sisi keuntungan yang bisa diperoleh dengan penanaman dalam pot dan poybag, cara lain pun mempunyai beberapa kekurangan antara lain :</div>
<br />
<ol>
<li style="text-align: justify;">Memerlukan biaya tambahan untuk penyediaan polybag dan pot.</li>
<li style="text-align: justify;">Pengangkutan yang lebih lanjut.</li>
<li style="text-align: justify;">Memerlukan tempat penjualan yang agak luas bila akan menjual sayuran beserta wadahnya.</li>
</ol>
<b></b><br />
<div>
<b><b><br /></b></b></div>
<b>
A. Persiapan Tempat dan juga Media</b><br />
<div>
<b><br /></b></div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img border="0" height="260" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEid6ayjwlb1VHkufV0Fe2GGsJ96wsglw3fR2tWw9LN_45fwvlqcaOtpd4Q9U3-sf3uPdV1UZ_K9DDF0G3rU8VagR793QqdZVubzI4Wiem6jl4gSxQ3qJrm9Sd4AiwEY-PdcLQNH60gaVMOi/s400/Pot+media+tanaman.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="400" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Pot Sebagai Media Menanam Sayur</td></tr>
</tbody></table>
<div>
<ol>
<li style="text-align: justify;">Penanam dapat menggunakan pot, polybag, ember plastik, atau bahkan kaleng bekas biskuit yang berdiameter antara 20-30 cm dan tinggi sekitar kurang lebih 30 cm.</li>
<li style="text-align: justify;">Media tanam untuk sayuran pada umumnya dapat berupa campuran tanah dan juga pupuk kandang atau pupuk kompos. Skala perbandingan yang dapat dipakai yakni 1 : 1, 1 : 2, 1 : 3</li>
</ol>
<br />
<b>B. Persemaian</b><br />
<br />
<ol>
<li style="text-align: justify;">Ukuran biji yang berukuran kecil yakni seperti sawi, cabai, selada,dan juga tomat.</li>
<li style="text-align: justify;">Tempat persemaian bisa berupa pot, kotak kayu, polybag, daun pisang ataupun wadah lainnya yang berdiameter sekitar 10 cm dan wadah persemaian yang masih belum berlubang.</li>
<li style="text-align: justify;">Persemaian dapat dipakaikan campuran tanah dan juga kompos dengan perbandingan komposisi 1 : 3</li>
<li style="text-align: justify;">Biji atau benih sebaiknya ditanam pada wadah persemaian yang sudah diisi media tanam yang jaraknya 1 hingga 3 cm.</li>
<li style="text-align: justify;">Lamanya persemaian akan tergantung dari jenis tanamanya (misal 2 -3 minggu untuk sawi).</li>
</ol>
<br />
<b>C. Penanaman</b><br />
<br />
<ul>
<li style="text-align: justify;">Untuk tanaman bisa ditanam dengan sebelumnya disemai terlebih dahulu.</li>
<li style="text-align: justify;">Untuk tanaman yang tidak disemai pada pot atau poly bag sebaiknya diisikan media tanam yang baik.</li>
</ul>
<br />
<b>D. Perawatan</b><br />
Beberapa usaha perawatan rutin yang perlu dikerjakan yakni sebagai berikut :<br />
<br />
<ul>
<li>Setiap hari tanaman sebaiknya diperiksa, jangan sampai terdapat hama ataupun penyakit.</li>
<li style="text-align: justify;">Bilamana masih kelihatan kurang subur, tanaman bisa dipupuk dengan menggunakan pupuk kandang atau kompos yang sudah siap pakai.</li>
<li style="text-align: justify;">Bila tanah mulai terlihat kering, tanaman dapat Anda siram seperlunya untuk menghindari layunya tanaman ataupun matinya tanaman.</li>
</ul>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img border="0" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhtCdJpJA1UHZ8pq0nf-clJmkfPsLBDewadtBdPnSJn49RdcEMm07Z-sNwl7Az9ZUqckGdnZ_cJnI4dICanp0d_dZiKF7l0rhg_XD1iaJe8nQO3CM-GZk1t96MrBJ4od0i4kG8hFZltn10u/s400/Tanaman+Sayur+di+Pot.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="400" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Tanaman Sayur di Pot Bisa Menggunakan Rak Bersusun</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
Ketika Anda melakukan usaha perawatan sayuran di pot, Anda sebaiknya memperhatikan si tanaman. Karena, bukan tidak mungkin ada hama semisal ulat yang menggerogoti tanaman yang Anda rawat. Terkadang hal ini membutuhkan ketelitian dan kejelian mata dari si petani sayur yang ditanam. Selain itu, dibutuhkan pula kesabaran ketika menantikan hasil panen sedari masa pembibitan hingga masa panen. Untuk mempercepat waktu penanaman, sebaiknya Anda menggunakan bibit unggul yang telah terbukti dapat menghasilkan sayur yang berkualitas.</div>
<br />
Semoga artikel singkat tentang menanam sayuran di pot ini dapat membantu Anda semua dalam menjalankan hobi atau bahkan usaha Anda.</div>
adinda rahayuhttp://www.blogger.com/profile/08764105321678517781noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7743483914596911354.post-20635989993988176552017-01-24T10:21:00.002-08:002017-04-27T11:27:47.914-07:00Menanam dan Merawat Anggrek Bulan Agar Berbunga Banyak<div style="text-align: justify;">
Ada berapa macamkah tanaman hias yang ada di pekarangan, kebun, atau halaman rumah Anda? Apa salah satunya terdapat anggrek? Jika iya, maka Anda tentunya tidak asing lagi dengan <a href="https://id.wikipedia.org/wiki/Anggrek_bulan" target="_blank">anggrek bulan</a>. Tanaman yang hidup dengan cara menempel ini sangat cantik bila bunganya sudah mekar. Bahkan karena kecantikanya, anggrek bulan dijadikan salah satu bunga nasional negara kita.<br />
<br />
Bunga yang satu ini mempunyai warna khas putih. Meski terdapat beberapa warna lain, anggrek bulan yang sangat digemari adalah Anggrek yang berwarna putih. Jika tanaman Anggrek diperlakukan dengan benar, maka akan semakin banyak jumlah bunga yang akan menguncup dan dapat mekar dari tangkai-tangkai bunganya. Jika Anda ingin Anggrek bulan berbunga banyak, berikut ini adalah panduannya:</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="232" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEilVQ80DQChj4I763L1F0LihNAdWGeBf7-N3xP8cr7zcYo18oduDuu497-0sdJnwuGRcNoYQLDMvg0F-YkdOL9uhbdZpEDFRGWT_ekhzSmgR9U0mHGnEPZGmHXYp6YlqPwILfP2zHsMow63/s400/Anggrek+Bulan.jpg" width="400" /></div>
<h2 style="text-align: justify;">
<br />Tips Menanam & Merawat Anggrek Bulan</h2>
<div style="text-align: justify;">
<b>Letakan ditempat yang benar</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Pada dasarnya, anggrek bulan tidak terlalu memerlukan paparan sinar matahari (cukup 20% saja per harinya). Tempatkan anggrek pada tempat yang teduh, semisal dibawah pohon rindang atau bisa juga digantung diatap teras rumah. Idealnya suhu yang mampu diterima tanaman anggrek pada siang hari adalah 30 derajat celcius dan 23 derajat celcius untuk malam hari.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>Jaga kelembabannya</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Penyiraman secara teratur dapat membuat anggrek tumbuh baik, namun air yang berlebih justru dapat merusak tanaman anggrek bulan. Anggrek bulan hanya bisa mentolerir tingkat kelembaban maksimum 70%. Apabila media tanamnya terlampau basah, tanaman anggrek akan mudah menjadi busuk karena jamur ataupun bakteri yang berkembang pada media tanam.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>Ketahui kondisi anggrek dari daunnya</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Tahukah Anda, hasil usaha perawatan anggrek bulan bisa dikenali dari indicator warna daunnya. Saat daun anggrek bulan terlihat berwarna hijau, itu artinya anggrek mendapat intensitas sinar matahari yang cukup. Sedangkan bila daun tanaman tersebut berwarna hijau tua, ini menandakan bahwa anggrek kurang mendapatkan asupan cahaya matahari. Bila daun tanaman anggrek berwarna kecoklatan/seperti bekas terbakar, itu pertanda bahwa anggrek mengalami kelebihan intensitas cahaya matahari.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>Perhatikan sirkulasi udara</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Hembusan angin yang cukup baik bisa mamacu pertumbuhan tanaman anggrek bulan. Selain itu bunga Anggrek yang dihasilkan akan mekar dengan lebih sempurnya. Hembusan angin juga dapat menjaga kondisi suhu serta kelembaban lingkungan. Namun bila saat usaha pemeliharaan anggrek bulan dilakukan mempunyai sirkulasi yang kurang baik, kipas angin dapat dipasangkan untuk menggantikan hembusan angin alami tadi.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>Lakukan penyiraman yang tepat</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Untuk penyiraman anggrek bulan kami sarankan agar dilakukan 2 kali sehari, atau 3 kali sehari ketika udara sedang panas. Penyiraman yang tepat adalah saat pagi dan sore hari, dengan menyiramkanya langsung ke posisi akar menggunakan air bersih.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>Hindarkan tanaman anggrek dari hama dan penyakit</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Untuk menghindari adanya potensi ancaman serangan hama dan penyakit, maka perawat tanaman anggrek perlu melakukan penyemprotan insektisida dan fungisida tiap 1 minggu sekali. Penyemprotan ini sebaiknya dilakukan secara wajar dan paling baik bila dilakukan ketika sore hari.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>Jaga kadar asupan nutrisi</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Pemupukan yang teratur adalah cara untuk menjaga ketersediaan asupan nutrisi bagi pertumbuhan tanaman anggrek bulan. Pemberian pupuk yang rutin juga mampu membuat tanaman menjadi subur dan juga rajin berbunga. Sebaiknya pupuk yang dipakai memiliki kandungan Phospor (P), kalsium (Ca), dan Kalium (K). </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Ini dilakukan rutin tiap 2 minggu sekali. Pupuk juga bisa diberikan dengan cara melarutkan dan menyemprotkan tanaman menggunakan bantuan sprayer. Bila diperlukan, Anda juga bisa memberikan pupuk daun agar tanaman anggrek semakin terlihat cantik.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<iframe allowfullscreen="" class="YOUTUBE-iframe-video" data-thumbnail-src="https://i.ytimg.com/vi/28UlcoLSvlA/0.jpg" frameborder="0" height="266" src="https://www.youtube.com/embed/28UlcoLSvlA?feature=player_embedded" width="400"></iframe></div>
<div style="text-align: center;">
Video Tips & Trik Merawat Anggrek Bulan</div>
adinda rahayuhttp://www.blogger.com/profile/08764105321678517781noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7743483914596911354.post-24913089325628753892017-01-24T10:06:00.000-08:002017-04-27T11:28:02.595-07:00Jual Bibit Bunga Online<div style="text-align: justify;">
Tanaman hias adalah solusi terbaik untuk Anda yang ingin memperbaiki estetika lingkungan dengan alami. Dari sekian banyak tanaman hias, tanaman bunga adalah opsi yang paling baik. Karena bunga yang dihasilkan oleh tanaman ini mampu memanjakan mata, tanaman bunga juga sekaligus dapat meneduhkan suasana.</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Bagi Anda para pecinta tanaman bunga, Anda pasti cukup sering membeli tanaman bunga untuk Anda koleksi bukan? Harga yang ditawarkan oleh para penjual tanaman bunga umumnya relatif agak mahal. Namun apakah Anda tahu jika Anda sebenarnya dapat menghemat anggaran belanja Anda bila Anda membelinya ketika masih berbentuk bibitan?</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img border="0" height="225" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg4b1WSxe2AEZicOR_XF_D8gBUXKPKJx-eJQuWofZaxzOlPBWywnmKkgpoxloquoZiTHgAQgQiPP8LDsxahyphenhyphenDLjSHolYqkP46gcGho5HSnpBFLis5QVdsj4aa1Y5gYngXe_EaOpmib7SiZW/s400/Jual+Bibit+Bunga+Online.jpg" width="400" /></div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Umumya, para penjual tanaman hias hanya menjual tanaman yang sudah bertumbuh saja. Tetapi bila anda penasaran dan membutuhkan bibitan Anda bisa mendapatkanya di bibitbunga .com yang menjual aneka bibit bunga dan keperluan berkebun lainya.</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Selain menghemat anggaran belanja Anda, dengan membeli bibit bunga Anda juga mampu mendapatkan banyak keuntungan lainya. Pada artikel ini kami akan sedikit mengulasnya untuk Anda.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>1. Menjadi pengisi waktu luang</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Dengan merawat tanaman bunga sedari tahapan bibit, Anda tentunya memerlukan waktu ekstra untuk merawatnya. Bila Anda banyak menghabiskan waktu Anda di rumah saja, Anda bisa menjadikan aktivitas ini sebagai alternatif untuk mengisi kegiatan sehari-hari. Dan tentunya hari-hari Anda akan menjadi terasa lebih bermanfaat.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>2. Menjadi sarana pembelajaran alami</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Selain menjadi pengisi waktu luang, merawat tanaman bunga sedari bibit juga bisa membuat Anda belajar lagi. Walaupun terkadang apa yang ada di referensi tidak sesuai dengan kenyataan yang ada di kebun Anda, Anda pastinya akan mencari solusi dan ilmu Anda akan bertambah seiring dengan berjalanya waktu.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>3. Mengurangi tingkat stress</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Mendapatkan pencapaian tertentu pastinya akan membuat Anda merasa lebih bahagia. Dan pastinya, salah satu obat stress paling mujarab adalah dengan menghadirkan suasana bahagia di lubuk hati Anda. Dengan merawat tanaman bunga sedari bibitan, ketika nanti Anda melihat bunga tersebut mekar bukankah akan membawa kebahagiaan tersendiri bukan?</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>4. Menambah pengalaman Anda</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Selain menjadi sarana pembelajaran, Anda juga bisa mendapatkan pengalaman tambahan dari merawat tanaman bunga sedari bibitan. Terlebih apabila Anda memiliki rekan atau sahabat yang memiliki hobi sejenis. Hal ini tentunya akan memperkaya wawasan dan menambah pengalaman Anda dan rekan sejawat Anda.</div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br /></b></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>5. Membuka potensi wirausaha</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Ketika usaha perawatan kebun bunga Anda berhasil, Anda bisa menjadikan hasil jerih payah Anda selama ini sebagai penghasilan tambahan. Karena pastinya, diluar sana banyak pecinta bunga yang membutuhkan tanaman bunga untuk mengisi pekarangan rumahnya ataupun untuk menambah estetika ruangan yang ada di rumahnya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<div>
Dalam pasaran bibitan, tentunya terdapat beberapa tips yang bisa kami beriikan untuk Anda. Agar usaha Anda bisa lebih maksimal.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<b>1. Pastikan supplier bibitan anda terpercaya.</b></div>
<div>
Memiliki supplier bibitan yang terpercaya akan memudahkan Anda ketika ingin membeli dan bertransaksi. Biasanya, supplier yang baik akan memberikan wawasan tambahan kepada Anda tentang jenis bibitan bunga yang Anda beli.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<b>2. Pastikan bibitan tanaman bunga yang hendak anda beli adalah bibitan berkualitas.</b></div>
<div>
Di tiap supplier bibitan, tentunya memiliki kualitas bibitan yang berbeda. Maka dari itu, Anda harus bisa memilah dan cermat agar bibitan yang Anda beli memang bibitan yang berkualitas baik.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<b>3. Pastikan jumlah bibitan dan sifat alami dari bibitan sesuai untuk lahan anda.</b></div>
<div>
Ini adalah salah satu faktor kunci yang mesti Anda perhatikan. Karena bila hal ini tidak diperhatikan (misal jumlah bibitan terlalu banyak, atau sifat alaminya kurang sesuai) hampir dapat dipastikan bahwa usaha yang Anda lakukan akan mengalami banyak kendala di kebun.</div>
</div>
adinda rahayuhttp://www.blogger.com/profile/08764105321678517781noreply@blogger.com0